Ide adalah awal mula dari sebuah gebrakan yang ingin kita ciptakan dalam hidup. Betapa banyak karya-karya besar yang dihasilkan oleh orang-orang yang memiliki kemampuan untuk mengeksekusi ide kreatifnya.
Namun sayangnya, tidak semua orang mampu merealisasikan ide yang dimiliki.
Bahkan tak jarang, ide-ide yang bermunculan menjadi lenyap begitu saja karena ketidakmampuan kita untuk mewujudkannya menjadi sesuatu yang nyata.
Hal inilah yang kemudian menjadi premis utama dalam buku berjudul 'Making Ideas Happen,' karya Scott Belsky.
Buku ini membahas panduan tentang cara efektif untuk mewujudkan ide yang kita miliki menjadi sebuah karya dan kerja-kerja yang nyata.
Secara umum, ada 3 bahasan utama yang berusaha dikaji oleh penulis. Untuk mewujudkan sebuah ide, 3 bahasan yang perlu kita perhatikan yakni kemampuan pengorganisasian, kekuatan komunitas, dan skill kepemimpinan.
Pembahasan mengenai pengorganisasian ini menurut saya adalah bab yang paling menarik. Sebab, selama ini stigma yang melekat pada orang-orang kreatif adalah mereka yang biasanya berpikiran spontan, acak, dan tidak terorganisir.
Misalnya, tak jarang kita menjumpai beberapa seniman yang memiliki ruang pribadi yang tidak teratur.
Padahal secara ilmiah, pengorganisasian atau pengaturan segala sesuatu yang berkaitan dengan ide yang hendak dieksekusi adalah sesuatu yang amat penting untuk diperhatikan.
Kita perlu manajemen yang baik untuk merancang eksekusi dari tiap ide. Kita perlu mendokumentasikan dengan teratur segala informasi yang dibutuhkan.
Hal yang tak kalah penting adalah memandang setiap ide sebagai sebuah "proyek" yang hendak kita selesaikan, alih-alih menganggapnya hanya sekadar sebuah gagasan imajinatif.
Jangan lupakan juga besarnya dampak kekuatan komunitas dalam mewujudkan ide. Dengan adanya komunitas bersama orang-orang yang memiliki visi yang sama, ide kita akan lebih mudah terealisasikan.
Kemudian yang terakhir adalah kemampuan kepemimpinan. Hal ini sangat berkaitan dengan bagaimana kita mengelola tim kreatif, bahkan saat menetapkan kepemimpinan untuk diri sendiri.
Nah bagi kamu yang saat ini ingin agar ide kreatifmu tidak lagi sekadar wacana, saya merekomendasikan buku Making Ideas Happen ini sebagai salah satu referensi yang bisa kamu pelajari. Selamat membaca!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Buku Timeboxing: Atur Waktu di Era Digital Biar Hidup Nggak Chaos
-
Ironi Kasus Keracunan Massal: Ketika Petinggi Badan Gizi Nasional Bukan Ahlinya
-
Harga Buku Mahal, Literasi Kian Tertinggal: Alasan Pajak Buku Perlu Subsidi
-
Public Speaking yang Gagal, Blunder yang Fatal: Menyoal Lidah Para Pejabat
-
Headline, Hoaks, dan Pengalihan Isu: Potret Demokrasi tanpa Literasi
Artikel Terkait
-
Ramadhan Vibes! Selami Perjalanan Spiritual di Buku Secrets Of Divine Love
-
Ulasan Buku How to Master Your Habits: Bangun Kesuksesan dari Kebiasaan
-
Ulasan Buku Surrounded by Psychopaths: Sikap Manipulatif yang Tak Terlihat
-
30 Ide Menu Sahur Simpel Sebulan Penuh, Mudah dan Bergizi!
-
Rumitnya Hubungan Manusia dalam Ulasan Buku 'Makrame'
Ulasan
-
Ulasan The Price of Confession: Duet Gelap Kim Go Eun dan Jeon Do Yeon
-
4 Tempat Padel di Bandung yang Instagramable, Nyaman, dan Cocok Buat Pemula
-
Di Balik Tahta Sulaiman: Menyusuri Batin Bilqis di Novel Waheeda El Humayra
-
Review Film The Stringer - The Man Who Took the Photo: Menelusuri Jejak Fakta
-
7 Film Indonesia Paling Laris 2025: Animasi, Horor, hingga Komedi
Terkini
-
Mental Baja, Asnawi Mangkualam Sentil Federasi: Harusnya Lindungi Tim Kami
-
Cantik Nggak Harus Mahal, Inilah 5 Tips Tampil Alami dan Tetap Glowing
-
5 Rekomendasi Drama China Zhao Yaoke, Mantan Member KOGIRLS
-
Punya Mata Batin, Sara Wijayanto Akui Belajar dari Makhluk Tak Kasat Mata
-
Niatnya Bikin Konten Nakal di Bali, Bintang OnlyFans Ini Malah Berakhir Didenda dan Dideportasi