Saat ingin mempelajari suatu cabang ilmu tertentu, terkadang yang membuat seorang pemula sulit untuk belajar adalah menentukan referensi yang tepat. Terlebih jika berniat belajar secara otodidak.
Oleh karena itu, adanya buku-buku dengan pembahasan ilmiah dan konseptual namun dikemas dengan cara yang ringan adalah sesuatu yang sangat membantu para pemula.
Terkhusus tentang materi ilmu manajemen, ada sebuah buku yang menurut saya cukup unik dan mencakup hal di atas. Yakni buku berjudul 'Miaw' (Manajemen in Absurd Way) karya Leo Daphne.
Buku ini membahas tentang dasar-dasar ilmu manajemen dengan cara yang absurd dan jenaka. Jika kamu tertarik dengan pembahasan tentang manajemen dan butuh penjelasan menggunakan bahasa sederhana, buku ini bisa menjadi salah satu referensi yang amat membantu.
Pendekatan yang digunakan cukup unik. Penulis memadukan konsep dan ilmu manajemen dengan perpaduan unsur roman yang ringan. Sebenarnya hal ini cukup menggelitik. Mengingat manajemen adalah pembahasan yang bagi saya sama sekali tidak nyambung ketika dibahas dalam sudut pandang romansa.
Namun, bagi penulis, korelasinya terletak pada bagaimana dua hal ini sama-sama membahas tentang sebuah kompetisi beserta cara untuk memenangkannya. Persoalan memenangkan hati pasangan barangkali bisa menjadi sesuatu yang menginspirasi terkait cara memenangkan hati klien dan rekan bisnis.
Jadi, pembahasan manajemen khususnya yang ditinjau dalam sudut pandang bisnis di buku ini adalah tentang bagaimana kita berbicara tentang formulasi strategi, hingga keunggulan kompetitif.
Lantas, jika menarik benang merah yang menghubungkan antara kisah roman yang absurd dan manajemen yang serius, pembahasan ini tidak hanya akan relatable, tetapi juga akan lebih mudah dipahami.
Di dalamnya, penulis membahas hal itu lewat 6 bab. Bab pertama berbicara tentang pengantar ekonomi dan bisnis. Nah, pembahasan ini benar-benar memberi sudut pandang tentang teori ekonomi dan bisnis dengan cara yang ringan. Ibarat disampaikan dengan bahasa 'bayi', teori-teori yang bisanya terasa njlimet bisa menjadi bahan obrolan yang mudah dinalar.
Misalnya penjelasan tentang budaya korporat, konsep permintaan dan penawaran, hingga teori tentang pasar. Semua teori pengantar tersebut dibahas secara konseptual tetapi jenaka. Jadi, bagi pembaca awam sekalipun bisa memahami apa yang dijelaskan oleh penulis.
Adapun bab-bab selanjutnya tentang beberapa strategi dalam meraih keunggulan kompetitif yang kemudian dikemas dengan bumbu humor. Selipan cerita humor yang nyerempet dengan hal-hal dengan nuansa roman juga membuat buku ini berbeda dengan buku manajemen lain.
Hal di atas membuat teori dan konsep di dalamnya menjadi mudah diingat. Selain itu, pendekatan dengan hubungan romansa pada ilmu bisnis dan manajemen adalah hal yang cukup anti-mainstream.
Hanya saja, bagi pembaca yang lebih menyukai pembahasan yang serius, buku ini barangkali kurang relevan. Terlalu santai, gaya bahasanya bebas, dan banyak lelucon.
Terkhusus bagian lelucon ini, ada beberapa hal yang sebenarnya terasa sedikit garing. Entah karena saya yang tidak paham, atau memang berbeda selera humor dengan penulis.
Tapi secara umum, buku ini cukup menarik untuk dijadikan tambahan referensi. Khususnya bagi pembaca yang sulit untuk memahami teori dan konsep yang terlalu baku dan kaku.
Jadi, bagi kamu yang saat ini ingin tahu lebih banyak tentang manajemen, bisnis, dan ekonomi secara umum, buku ini bisa menjadi salah satu bacaan yang insightful!
Identitas Buku
Judul: Miaw (Managemen In Absurd Way)
Penulis: Leo Daphne
Penerbit: Elex Media Komputindo
Tahun Terbit: 2014
Tebal: 296 Halaman
Baca Juga
-
Di Tengah Budaya Skimming saat Membaca, Masih Perlukah Menulis dengan Rasa?
-
Ulasan Buku 5 Dosa dalam Mengelola Keuangan: Hindari Ini Biar Nggak Boncos
-
Ulasan Buku Cantik itu Ejaannya Bukan Kurus: Kiat Pede Meski Bertubuh Gemuk
-
Cuan Lewat Hobi Menulis di Buku 'Gampang Cari Uang dengan Menulis Opini'
-
Ulasan Buku Living With Purpose, Menjalani Karier Sesuai Nilai Kehidupan
Artikel Terkait
Ulasan
-
Review Anime Takopi's Original Sin: Pesan Tersirat dan Tamparan Realita
-
Ulasan Novel 40 Hari: Takdir itu Bernama Hidup dan Mati
-
Menyusuri Jejak Dakwah Islam di Galeri Rasulullah Masjid Raya Al Jabbar
-
Review Film Geugye Doel Nom, Perjuangan Ibu-Anak dari Keluarga Sederhana
-
Review Novel Namaku Alam: Mengungkap Tabir Sejarah yang Belum Selesai
Terkini
-
Bersatu di Lapangan, Menang di Luar: Semangat Futsal Generasi Z
-
Shin Tae-yong Ditunjuk Nahkodai Ulsan HD FC Gantikan Eks Pelatih Malaysia
-
Sinopsis The Shadow's Edge: Aksi Heroik Jun SEVENTEEN Bobol Cyber Kriminal
-
Resmi Tayang, My Daughter is a Zombie Salip Mission Impossible 8 di Korea
-
Masuk Skuad Utama Ipswich Town, Elkan Baggott Akan Dilirik Patrick Kluivert