Angga Dwimas Sasongko merupakan sutradara Indonesia yang telah melahirkan banyak film-film sukses di pasaran. Tidak hanya itu, Angga juga pendiri dan CEO dari rumah produksi Visinema Pictures yang memproduksi film-film hits seperti Keluarga Cemara, Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini, dan Mencuri Raden Saleh.
Angga sendiri melakukan debut penyutradaraan pada tahun 2007 dengan film berjudul Foto, Kotak Jendela. Dari banyaknya film yang telah disutradarainya, berikut 5 rekomendasi film karya sutradara Angga Dwimas Sasongko dengan berbagai genre.
1. Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang (2023)
Rekomendasi pertama adalah sekuel dari film Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI) yang berjudul Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang. Film kedua ini lebih berfokus pada cerita Aurora si anak tengah dalam menghadapi lika-liku kehidupan selama di London. Pada akhir film pertama, Aurora diperlihatkan berhasil mengejar mimpinya untuk berkuliah di luar negeri.
Drama ini masih dibintangi oleh Sheila Dara Aisha sebagai Aurora, Rachel Amanda sebagai Awan, dan Rio Dewanto sebagai Angkasa. Tak hanya itu, sederet pemain baru seperti Lutesha, Jerome Kurnia, hingga Ganindra Bimo turut terlibat dalam sekuel film NKCTHI ini.
Film Jalan yang Jauh, Jangan Lupa Pulang menceritakan tentang kehidupan Aurora di London dimana ia melanjutkan studi seni. Tidaklah mudah hidup sendirian di negeri orang. Masalah muncul ketika Aurora terlibat pertengkaran hebat dengan sang kekasih, Jem yang menyebabkan rentetan masalah berdatangan, tak terkecuali mengganggu studi yang sedang dijalaninya.
Lika liku kehidupannya di London ternyata membawanya bertemu dengan Kit dan Honey yang akhirnya menjadi sahabatnya. Di sisi lain, Aurora harus dihadapkan dengan kehadiran kedua saudaranya yang menyuruhnya pulang ke Indonesia setelah beberapa bulan menghilang.
2. Mencuri Raden Saleh (2022)
Film Mencuri Raden Saleh dengan genre aksi pencurian ini tayang pada tahun 2022 lalu. Film ini dibintangi oleh jajaran aktor aktris muda Indonesia, seperti Iqbaal Ramadhan, Angga Yunanda, Aghniny Haque, Rachel Amanda, Umay Shahab, dan Ari Irham.
Film Mencuri Raden Saleh menceritakan tentang aksi pencurian lukisan "Penangkapan Pangeran Diponegoro" yang dilakukan oleh sekelompok anak muda. Lukisan karya Raden Saleh tersebut disimpan di Istana Negara yang sangat mahal dan tak ternilai harganya.
Sekelompok anak muda dari berbagai latar belakang dan urgensi masing-masing saling bekerja sama agar aksi pencurian tersebut berjalan lancar. Apalagi aksi pencurian ini tidak mudah dengan keamanan super ketat di Istana Negara yang menjadi lokasi penyimpanan lukisan tersebut.
BACA JUGA: Petinggi Agensi HYBE Diancam Penusukan, Keamanan Gedung Diperketat
3. Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (2020)
Film selanjutnya yang mengusung genre drama keluarga berjudul Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini (NKCTHI). Film NKCTHI diadaptasi dari buku best-seller berjudul sama karya Marchella FP.
Film ini menceritakan tentang keluarga Narendra dengan tiga anak yang tampak bahagia. Angkasa (Rio Dewanto) merupakan anak laki-laki satu-satunya yang menyandang anak pertama. Aurora (Sheila Dara Aisha), si anak tengah yang merasa terabaikan keberadaannya. Terakhir, Awan (Rachel Amanda) si anak bungsu kesayangan yang hidup dalam bayang-bayang kedua kakaknya.
Masalah mulai muncul ketika Awan mulai berontak karena hidupnya selalu diatur dan dikekang. Hal itu mendorong kedua kakaknya juga ikut berontak yang menyebabkan terungkapnya rahasia traumatis di masa lalu dalam keluarga tersebut.
4. Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 (2018)
Selanjutnya film bergenre laga komedi berjudul Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212. Film ini diadaptasi dari buku karya Bastion Tito. Film yang tayang pada tahun 2018 tersebut menempatkan Vino G. Bastian sebagai pendekar bernama Wiro Sableng.
Film Wiro Sableng: Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212 mengambil berlatar pada abad-16 ketika Indonesia masih bernama Nusantara. Film ini menceritkan tentang seorang pemuda bernama Wiro Sableng (Vino G. Bastian) yang mendapat titah dari gurunya seorang pendekar misterius bernama Sinto Gendeng (Ruth Marini). Titah tersebut adalah mengalahkan Mahesa Birawa (Yayan Ruhian), mantan murid Sinto Gendeng yang berkhianat.
Dalam perjalanan mencari Mahesa Birawa, Wiro Sableng bertemu dan bersahabat dengan Anggini (Sherina Munaf) serta Bujang Gila Tapak Sakti (Fariz Alfarazi) yang juga ikut dalam misinya tersebut. Akhirnya Wiro Sableng tidak hanya menguak rencana keji Mahesa Birawa tetapi juga menemukan esensi seorang pendekar sejati.
5. Filosofi Kopi (2015)
Terakhir ada film berjudul Filosofi Kopi yang diadaptasi dari kumpulan cerita pendek berjudul sama karya penulis Dee Lestari. Film Filosofi Kopi merupakan film bioskop yang dirilis pada tahun 2015 silam.
Film Filosofi Kopi dibintangi oleh Chicco Jerikho sebagai Ben, Rio Dewanto sebagai Jody, dan Julie Estelle sebagai El. Tak hanya itu, beberapa artis lainnya juga terlibat sebagai pemeran pendukung seperti Westny Dj, Melissa Karim, hingga Slamet Rahardjo.
Filosofi Kopi menceritakan tentang kisah Ben dan Jody, dua sahabat yang membangun kedai kopi bernama Filosofi Kopi. Namun, usaha mereka tidak berjalan mulus dan harus terlilit banyak hutang.
Di tengah kebingungan mengatasi permasalahan hutang, muncul seorang pengusaha yang menantang keduanya untuk membuat racikan kopi terbaik dengan imbalan uang yang besar. Ben seorang barista yang handal akhirnya berhasil memenangkan tantangan dan mendapatkan uang satu miliar dari pengusaha tersebut serta berhasil menyelamatkan kedai Filosofi Kopi.
Suatu ketika muncul seorang Blogger bernama El yang mengatakan racikan kopi buatan Ben tidaknya sehebat yang dibicarakan. Ia mengatakan racikan Kopi Tiwus masih yang terbaik dibandingkan racikan kopi buatan Ben. Ben dan Jody kemudian mencari keberadaan Kopi Tiwus yang akan menentukan kelangsungan Filosofi Kopi dan persahabatan mereka.
Itulah 5 rekomendasi film karya sutradara Angga Dwimas Sasongko. Adakah film yang menjadi favorit kalian?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS