Gagal di Box Office, Film Kraven the Hunter Justru Bersinar di Apple TV+

Ayu Nabila | raysa zahra
Gagal di Box Office, Film Kraven the Hunter Justru Bersinar di Apple TV+
Film Kraven the Hunter (Columbia Pictures)

Setelah mengalami kegagalan besar selama penayangannya di bioskop, Kraven the Hunter kini mencoba bangkit melalui debutnya di platform streaming.

Film Marvel ini menampilkan Aaron Taylor-Johnson sebagai pemeran utama. Ada juga Ariana Debose, Russell Crowe, Fred Hechinger, Christopher Abbott, dan Alessandro Nivola yang turut mengisi jajaran pemain.

Secara keseluruhan, film ini hanya mampu meraup $24 juta di pasar domestik dan $60 juta secara global, jauh di bawah estimasi biaya produksinya yang ditaksir mencapai $110 hingga $130 juta.

Film ini bahkan mendapat respons buruk dari kritikus, dengan skor mengecewakan hanya 16% di situs Rotten Tomatoes.

Kraven the Hunter pun dikabarkan menjadi film terakhir yang direncanakan dalam seri Spider-Verse milik Sony yang berfokus pada karakter pendukung Spider-Man tanpa kehadiran sang manusia laba-laba.

Namun, Kraven the Hunter justru menjadi hits di platform streaming. Akun resmi film tersebut di platform X mengabarkan bahwa film ini berhasil memuncaki tangga populer di Apple TV+.

Meski keberhasilan Kraven the Hunter di platform streaming menjadi kabar baik bagi Sony, pendapatan dari media rumahan tetap tidak akan mampu menjadikan film ini sebagai proyek yang menguntungkan.

Saat dirilis di bioskop, film ini bahkan gagal meraih setengah dari anggaran median yang dilaporkan, belum lagi jika biaya pemasaran ikut diperhitungkan.

Jika dibandingkan dengan pendapatan box office dari film-film Marvel Sony lainnya, Kraven the Hunter jelas tidak mampu bersaing. Menurut data Box Office Mojo, semua film sebelumnya meraih pendapatan puluhan juta dolar lebih tinggi dibandingkan film ini.

Bahkan, Madame Webb yang menjadi film dengan pendapatan terendah kedua, menghasilkan hampir dua kali lipat dari apa yang diraih oleh Kraven the Hunter.

Oleh karena itu, pendapatan dari penyewaan digital dan pembelian video on demand diperkirakan tidak akan memberi dampak signifikan terhadap profitabilitasnya.

Hal ini menjadikan Kraven the Hunter sebagai film dengan kinerja terburuk di antara deretan film yang memang sudah tergolong kurang sukses.

Kraven the Hunter sendiri mengisahkan Sergei Kravinoff, seorang pemburu ulung yang memiliki hubungan rumit dengan sang ayah, Nikolai Kravinoff.

Konflik ini membawanya ke jalan penuh dendam dengan konsekuensi brutal yang mendorongnya untuk menjadi tidak hanya pemburu terhebat di dunia, tetapi juga salah satu yang paling ditakuti.

BACA BERITA ATAU ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak