Gagal Pikat Penonton, Rating Film The Old Guard 2 di Rotten Tomatoes Jeblok

Hikmawan Firdaus | raysa zahra
Gagal Pikat Penonton, Rating Film The Old Guard 2 di Rotten Tomatoes Jeblok
Film The Old Guard 2 (Netflix)

Setelah lima tahun, film The Old Guard 2 akhirnya tayang juga di platform Netflix. Sayangnya, meski dinanti dan dibintangi jajaran aktor top, sekuelnya justru gagal memenuhi ekspektasi.

Film garapan Victoria Mahoney ini dinilai tidak mampu menghadirkan pesona yang sama seperti film pertamanya. Kritikan pun bermunculan, menyebut film ini terlalu mengedepankan aksi, namun minim kedalaman cerita.

Setelah sebelumnya mencetak skor kritikus yang mengecewakan yakni sebesar 25% di Rotten Tomatoes—sekarang giliran penonton yang memberikan penilaian mereka terhadap The Old Guard 2.

Mengutip data dari laman resmi Rotten Tomatoes pada Sabtu (5/7/2025), sekuel yang kembali dibintangi Charlize Theron ini hanya berhasil mencetak rating sebesar 41% berdasarkan lebih dari 500 ulasan penonton.

Rating tersebut masih bisa berubah seiring waktu, namun untuk saat ini, catatan itu sudah cukup mencoreng rekor Charlize Theron. Ini menjadi film terbarunya sejak Gringo (2018) yang menerima skor mengecewakan.

Jelas, pencapaian ini menjadi langkah mundur cukup besar dibandingkan The Old Guard pertama yang mendapat sambutan lebih hangat dengan skor 80% dari kritikus dan 71% dari penonton.

Akhir cerita The Old Guard sempat memberi harapan akan sekuel penuh aksi yang lebih intens. Namun, kelanjutan film ini justru menghadapi berbagai kendala, mulai dari hambatan akibat pandemi hingga terganjal aksi mogok serikat penulis (WGA) dan aktor (SAG-AFTRA) pada 2023.

Sayangnya, meski ekspektasi tinggi sempat terbangun, skor ulasan di Rotten Tomatoes menunjukkan bahwa sekuelnya gagal memenuhi harapan sebagian besar penonton.

Secara umum, para kritikus menyoroti sejumlah kelemahan utama dalam The Old Guard 2, mulai dari kualitas produksi yang dinilai kurang memuaskan, alur cerita yang tidak tuntas, penulisan naskah yang lemah, hingga adegan pertarungan yang terasa mengecewakan.

Meski begitu, ada juga yang memuji bagaimana film ini masih mampu menggali sisi emosional para karakter dengan cukup baik.

The Old Guard berawal dari seri novel grafis karya Greg Rucka dan Leandro Fernández yang diterbitkan oleh Image Comics. Sejak debutnya, seri ini telah merilis lebih dari 16 edisi dari tiga jilid berbeda.

Versi filmnya diproduksi oleh Netflix bersama Skydance Media dan dirilis pada tahun 2020, disusul sekuelnya yang tayang pada 2 Juli 2025.

Kisah The Old Guard berfokus pada sekelompok prajurit abadi yang dipimpin oleh seorang wanita bernama Andromache dari Scythia—atau lebih dikenal sebagai Andy—yang telah hidup selama ribuan tahun.

Para prajurit abadi kembali beraksi dalam The Old Guard 2, namun kali ini mereka juga menghadapi kenyataan pahit, yakni kehilangan anggota tim dan pengasingan.

Meski kini tak lagi abadi, Andy (Charlize Theron) tetap memimpin kelompok yang terdiri dari Copley (Chiwetel Ejiofor) yang fana, pasangan abadi Nicky (Luca Marinelli) dan Joe (Marwan Kenzari), serta anggota termuda, Nile (KiKi Layne).

Andy mengetahui bahwa Quynh (Veronica Ngo)—rekan seperjuangannya selama berabad-abad—akhirnya berhasil lolos dari penjara bawah lautnya. Andy pun mencoba menemukannya.

Namun alih-alih reuni penuh haru, Quynh justru datang membawa dendam, dan kini ia tak sendiri. Ada seorang abadi lain bernama Discord (Uma Thurman) turut membantunya.

Andy kemudian mencari bantuan dari sahabat lamanya, Tuah (Henry Golding), dan membawa Booker (Matthias Schoenaerts) kembali ke dalam tim.

Dalam perjalanan mereka, terkuak sebuah petunjuk yang bisa jadi kunci untuk memahami asal-usul para abadi, namun bisa pula menjadi ancaman yang mengguncang keberadaan mereka sendiri.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak