Setelah menanti cukup lama, Mortal Kombat II bakal bersiap dirilis pada Oktober mendatang. Cuplikan trailer perdananya langsung menyedot perhatian para penggemar yang tak sabar untuk menonton.
Melanjutkan kisah dari reboot Mortal Kombat (2021), sekuel ini dijanjikan akan lebih brutal dan penuh fatalities berdarah-darah khas franchise Mortal Kombat.
Tapi itu baru permulaan dari semua keseruan yang ditawarkan. Yuk, simak lima alasan kenapa Mortal Kombat II jadi salah satu film yang paling layak ditunggu!
1. Aksi Laga Mortal Kombat II Dijanjikan Lebih Spektakuler
Sebagai adaptasi dari salah satu game fighting paling legendaris, pertarungan penuh aksi tentu jadi elemen wajib di film Mortal Kombat.
Sayangnya film pertama menuai kritik, yang mana adegan laga di bagian pertengahan film dinilai kurang maksimal.
Editing yang terkesan terburu-buru dan minimnya pengalaman bela diri dari sebagian pemain membuat intensitas pertarungan jadi kurang menggigit.
Namun lewat trailer terbaru Mortal Kombat II menunjukkan peningkatan besar di sisi koreografi pertarungan. Editing-nya kini jauh lebih clear, dengan transisi yang mulus antara aksi aktor dan pemeran pengganti.
Di sisi lain, kemampuan aktor-aktor dengan latar belakang bela diri seperti Joe Taslim, Hiroyuki Sanada, Ludi Lin, dan Max Huang benar-benar dimaksimalkan lewat koreografi dan pengambilan gambar yang ciamik.
Ditambah dengan signature moves khas Mortal Kombat, elemen supernatural, dan deretan fatality brutal, film ini siap jadi salah satu film laga paling seru dan eksplosif di tahun 2025.
2. Hadirnya Karakter Johnny Cage Favorit Penggemar
Di film Mortal Kombat (2021), banyak karakter ikonik dari Earthrealm dan Outworld yang sudah diperkenalkan. Tapi satu nama yang paling dirindukan fans tentu saja Johnny Cage.
Sosok aktor laga flamboyan ini hanya muncul di ending film saat Cole Young mendapat misi untuk merekrutnya.
Nah, di Mortal Kombat II, Johnny Cage yang diperankam oleh Karl Urban akhirnya benar-benar hadir dan langsung jadi spotlight.
Meski film ini tetap mengandalkan banyak karakter ensemble, semua mata tampaknya akan tertuju pada aksi Johnny.
3. Tuai Pujian dari Sineas Action Kelas Dunia
Antusiasme terhadap Mortal Kombat II bukan cuma datang dari trailer-nya, tapi juga dari para pelaku industri film yang sudah lebih dulu menyaksikannya saat test screenings.
Salah satu pujian datang dari sutradara action dan horor asal Indonesia, Timo Tjahjanto, yang menyebut Mortal Kombat II sangat keren.
Ia juga menyoroti betapa gaharnya Shao Kahn serta memuji karakter-karakter perempuan yang tampil begitu badass.
Komentar ini tentu tak bisa dianggap remeh, mengingat Timo adalah sosok di balik film-film laga seperti Headshot, The Night Comes for Us, hingga The Shadow Strays.
Deretan karyanya begitu khas dengan aksi bela diri yang intens, beserta momen gore bertebaran di mana-mana. Jadi, kalau seorang Timo Tjahjanto saja sampai angkat topi, jelas film ini layak untuk ditunggu.
Antusiasme serupa juga datang dari sang co-creator game Mortal Kombat, Ed Boon. Berbeda dari film pertama yang nyaris tak melibatkan Boon dalam promosi, sekuel ini justru didukung langsung olehnya.
Ia bahkan terlihat membagikan momen bersama para pemain di akun pribadi sembari melontarkan pujian terhadap film ini.
Kalau dalam film Mortal Kombat (2021) Ed Boon seolah seperti penonton di bangku cadangan, kali ini ia kembali turun tangan dan tampak benar-benar percaya dengan arah filmnya.
4. Turnamen Mortal Kombat Jadi Sorotan Utama
Film Mortal Kombat (2021) sempat memutuskan untuk tidak langsung menampilkan turnamen Mortal Kombat itu sendiri.
Cerita justru lebih banyak berfokus pada persiapan para petarung Earthrealm dan sesi latihan intens mereka menuju kompetisi, yang kemudian ditutup dengan pertarungan bergaya turnamen di bagian akhir film.
Tapi keputusan ini ternyata memang sudah dirancang sejak awal. Dalam wawancaranya bersama Collider, sang penulis naskah Greg Russo mengungkap bahwa seri ini memang dirancang sebagai trilogi.
Film pertama berlatar sebelum turnamen, yang kedua saat turnamen berlangsung, dan film ketiga setelah turnamen usai.
Artinya, Mortal Kombat II akan jadi panggung utama bagi turnamen legendaris yang selama ini jadi inti dari franchise-nya. Dan kali ini, taruhannya ialah masa depan Earthrealm.
Dengan peta cerita yang sudah dirancang sejak awal dan kehadiran Johnny Cage yang siap turun ke arena, Mortal Kombat II kini benar-benar siap menyuguhkan turnamen berdarah dan intens.
5. Aktor asal Indonesia Kembali Siap Unjuk Gigi di Arena
Daya tarik utama bukan hanya dari aksi brutal khas Mortal Kombat, melainkan juga karena hadirnya salah satu aktor kebanggaan Indonesia, Joe Taslim.
Joe Taslim mengambil peran sebagai Bi-Han alias Sub-Zero di film sebelumnya. Ini juga menjadi pertama kalinya Sub-Zero tampil sebagai final boss dalam versi live-action Mortal Kombat.
Aksi bela dirinya yang brutal dan memukau jadi salah satu nilai plus film ini, apalagi dipadukan dengan karisma jahat dan sisi sadis yang Joe Taslim tampilkan dengan sangat meyakinkan.
Meski karakternya tewas, penggemar Mortal Kombat pasti tahu kisah Bi-Han belum berakhir di situ. Di Mortal Kombat II, Joe Taslim akan kembali dengan memerankan Noob Saibot yang jauh lebih mematikan.