Trailer Good Boy Dirilis, Suguhkan Horor dari Sudut Pandang Seekor Anjing

Sekar Anindyah Lamase | Raysazahra A.M
Trailer Good Boy Dirilis, Suguhkan Horor dari Sudut Pandang Seekor Anjing
Film Good Boy (Independent Film Company)

Pernahkah kalian melihat hewan peliharaan melakukan sesuatu yang terkesan aneh dan bertanya-tanya, “Sebenarnya apa yang mereka lihat?

Hal tersebut bakal terjawab lewat Good Boy, film horor terbaru dengan sudut pandang seekor anjing saat pemiliknya diteror kekuatan supranatural.

Good Boy akan hadir lewat layanan horor Shudder dan IFC, sekaligus rilis di bioskop pada bulan Oktober 2025. Film diproduksi secara independen oleh Ben Leonberg dan Kari Fischer.

Good Boy punya gaya visual yang cukup unik, dengan banyak adegan yang sengaja diambil dari sudut pandang setinggi mata anjing untuk menekankan perspektif Indy.

Ben Leonberg rupanya menggunakan anjingnya sendiri, Indy, sebagai pemeran utama. Penampilan Indy bahkan menuai banyak pujian karena mampu menyampaikan emosi tanpa bantuan dialog ataupun efek CGI.

Jelang penayangan resminya, IFC Films baru -baru ini merilis trailer Good Boy. Seperti film horor khas Shudder sebelumnya, tayangan ini cukup menimbulkan rasa takut bagi penonton yang membayangkan apa yang mungkin disaksikan hewan peliharaan mereka dalam kegelapan.

Dikisahkan, setelah kematian salah satu anggota keluarganya, Todd (Shane Jensen) memutuskan pindah bersama anjingnya, Indy, ke sebuah rumah tua di pedesaan yang dulunya milik sang kakek (Larry Fessenden).

Meski rumah itu dikenal berhantu, Todd mengabaikan berbagai peringatan. Namun, Indy mulai melihat kehadiran sosok-sosok tak kasatmata bagi manusia, tetapi nyata baginya.

Karena tak mampu menyampaikan rasa takutnya pada Todd, Indy harus menghadapi sekaligus memahami kekuatan jahat yang mengancam tuannya.

Seiring meningkatnya teror gaib di dalam rumah, kesetiaan seekor anjing pun diuji dalam upaya putus asa untuk melindungi sang pemilik.

Salah satu kutipan dari Indiewire yang muncul dalam trailer bahkan menyebut Good Boy sebagai salah satu film horor terbaik tahun ini.

Bukan hanya filmnya yang menuai sorotan, tapi juga bintang utamanya, seekor anjing bernama Indy. Indiewire menyebut Indy sebagai salah satu aktor paling ekspresif di generasinya tanpa memandang spesies.

Pujian serupa juga datang dari ScreenRant yang dalam ulasannya menyebut Indy sebagai salah satu aktor anjing terbaik sepanjang masa.

Di tengah deretan film horor yang meramaikan tahun 2025, Good Boy memang bisa dibilang hadir dengan konsep berbeda dari kebanyakan judul lain.

Sejak diputar perdana di ajang South by Southwest (SXSW) Maret lalu, film ini langsung menuai banyak pujian dari kritikus.

Ulasan awal menyebut bahwa Good Boy tidak hanya menawarkan premis yang unik, tetapi juga mampu mengeksekusi cerita dengan baik dan memuaskan hingga akhir.

Word of mouth dari penonton festival pun semakin memperkuat reputasinya sebagai salah satu horor yang patut ditunggu, sekaligus membuka peluang besar untuk meraih kesuksesan ketika tayang di bioskop.

Yang membuatnya semakin menarik, Good Boy juga seolah menghidupkan kembali tren lama di Hollywood, yaitu menempatkan seekor anjing sebagai fokus cerita.

Pada era 1990-an, Beethoven atau Air Bud pernah menjadi tontonan keluarga yang begitu ikonik dan sukses di layar lebar. Bahkan, Air Bud saat ini tengah dipersiapkan untuk proyek reboot pada 2026.

Bedanya, Good Boy tidak menghadirkan nuansa komedi atau keluarga, melainkan membalut formula tersebut ke dalam genre horor.

Jika ditarik ke belakang, perbandingan mungkin muncul dengan Cujo (1983), adaptasi novel Stephen King yang menampilkan seekor anjing sebagai sumber teror.

Namun, Good Boy mengambil jalur yang berbeda. Indy bukan digambarkan sebagai sosok menakutkan atau ancaman utama.

Sebaliknya, ia menjadi saksi dari kejadian supernatural yang menghantui sang pemilik, sekaligus penghubung antara penonton dengan teror yang ditampilkan film ini.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak