Kurang tidur atau tidur tidak nyenyak bisa menyebabkan penurunan daya pikir, tingkat konsentrasi, dan kemampuan bekerja seseorang. Lebih berbahaya lagi, bila dibiarkan tanpa penanganan yang tepat, kurang tidur dapat meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung, obesitas, diabetes, hingga kanker.
Oleh karena itu, diperlukan cara yang tepat agar tidur nyenyak bisa Kamu dapatkan.
Penyebab sulit tidur
Sebelum membahas beberapa tips untuk mengatasinya, berikut beberapa penyebab yang sering membuat tidur menjadi kurang nyenyak.
1. Stres
Stres merupakan respons tubuh terhadap masalah yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Kondisi ini dapat memengaruhi tubuh secara keseluruhan, baik secara fisik, perilaku, emosional hingga mental. Stres berat dapat membuat Kamu merasa cemas dan gelisah, sehingga tidur pun menjadi tidak nyenyak.
2. Faktor usia
Memasuki usia 60 tahun, biasanya banyak orang yang mulai mengalami perubahan pola tidur. Berusia 60 tahun ke atas akan menjadi lebih sulit tidur nyenyak dan sering terbangun di malam hari.
3. Efek zat kimia
Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol dan berkafein serta kebiasaan merokok juga bisa membuat kualitas tidur menjadi terganggu. Hal ini bisa membuat tubuh terasa tidak segar saat bangun tidur, bahkan menyebabkan sakit kepala.
4. Kondisi medis tertentu
Ada banyak kondisi medis yang dapat menyebabkan tidur nyenyak menjadi terganggu. Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan masalah sulit tidur, misalnya penyakit asam lambung, asma, nyeri kronis, hingga depresi.
Cara mengatasi tidur kurang nyenyak
Untuk mendapatkan tidur yang nyenyak dan berkualitas, ada beberapa langkah yang bisa Kamu lakukan, yaitu:
1. Batasi waktu tidur siang
Tidur siang memang baik untuk tubuh. Namun, jangan tidur siang terlalu lama karena bisa menjadi penyebab sulit tidur di malam hari. Oleh karena itu, kamu disarankan untuk membatasi waktu tidur siang, tidak lebih dari 20 menit.
Jika ingin menghindari tidur siang, kamu bisa melakukan kegiatan santai lainnya, seperti berjalan kaki, menonton, dan lainnya.
2. Hindari olahraga berat sebelum tidur
Olahraga dapat menghasilkan efek lelah yang membuat kamu mudah terlelap. Namun, aktivitas ini juga dapat menghasilkan efek segar yang justru membuat tubuh semakin terjaga.
Bagi Kamu yang sulit tidur setelah berolahraga, disarankan untuk menggantinya dengan relaksasi yang menenangkan, seperti melakukan yoga, membaca buku, berendam air hangat, atau mendengarkan musik.
3. Hindari makan berat menjelang waktu tidur
Makanan berat akan membuat sistem pencernaan bekerja lebih keras, sehingga bisa mengganggu waktu tidur kamu. Jika merasa lapar pada malam hari, siasati dengan mengonsumsi makanan ringan, seperti biskuit, sereal, atau susu. Selain itu, batasi waktu makan, paling lambat satu jam sebelum tidur agar pencernaan lebih rileks saat hendak tidur.
4. Hindari mengonsumsi kopi atau merokok sebelum tidur
Sudah diketahui bersama bahwa kopi mengandung zat kafein yang dapat membuat kamu menjadi sulit tidur. Meski dipaksakan untuk tidur, Kamu bisa terbangun beberapa kali pada malam hari. Hal inilah yang kemudian membuat kualitas tidur menurun dan mengurangi waktu tidur.
5. Hindari menggunakan perangkat elektronik atau gawai sebelum tidur
Sudah menjadi kebiasaan baru ditengah masyarakat, yaitu menggunakan gadget terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk tidur. Selain itu, hindari bekerja di tempat tidur agar pikiran Kamu bisa lebih rileks.
Itulah tadi beberapa tips yang bisa Kamu lakukan untuk menghindari tidur yang kurang nyenyak. Kualitas tidur yang baik adalah salah satu cara untuk menjaga tubuh agar tetap sehat.
Selain itu, kualitas tidur yang baik juga dapat meningkatkan daya tahan tubuh, menjaga suasana hati, dan menjaga pikiran agar tidak stres. Namun jika langkah-langkah di atas belum bisa mengatasi masalah tidur, cobalah untuk menghubungi dokter atau tenaga kesehatan terdekat.