Waspada! Berikut 3 Penyakit sebagai Dampak Lanjutan Penyakit Diabetes

Hayuning Ratri Hapsari | Rozi Rista Aga Zidna
Waspada! Berikut 3 Penyakit sebagai Dampak Lanjutan Penyakit Diabetes
Ilustrasi gula darah (Pixabay.com/stevepb)

Diabetes melitus atau sering disebut kencing manis menyebabkan air seni seorang penderita tersebut mengandung gula. Untuk mengetahui kandungan gula itu adalah dengan menuangkan air seni di sekitar sarang semut. Jika air seni tersebut dikerubungi semut, berarti air tersebut mengandung gula.

Diabetes timbul karena adanya proses metabolisme tubuh yang tidak sempurna, berlangsung dalam jangka waktu yang panjang. Setiap makanan yang kita konsumsi akan diolah tubuh menjadi energi melalui serangkaian proses yang rumit.

Proses pencernaan makanan di lambung dan usus, misalnya, makanan diuraikan menjadi glukosa dengan bantuan zat insulin yang diproduksi oleh pankreas. Insulin membantu mengalirkan gula ke dalam sel-sel tubuh dan dibakar menjadi energi.

Pada penderita diabetes, pankreas tidak menghasilkan insulin yang cukup untuk menyerap glukosa. Akibatnya, glukosa tidak terserap dengan sempurna dalam tubuh, dan tersimpan dalam darah, sehingga kandungan glukosa darah meningkat.

Penyakit diabetes ini harus mendapat penanganan yang baik dan tepat. Sebab, jika tidak, penyakit ini memiliki risiko munculnya penyakit-penyakit yang lain.

Berikut tiga penyakit lain yang timbul sebagai dampak lanjutan penyakit diabetes, sebagaimana dalam tulisan S. Wibowo, Herbal Ajaib.

1. Komplikasi

Dalam jangka panjang, penyakit diabetes bisa menyebabkan komplikasi, seperti serangan jantung, stroke, kebutaan akibat glukoma, dan pembusukan pada luka. Komplikasi tersebut timbul karena diabetes menyebabkan kerusakan pada pembuluh darah, jaringan saraf, dan sistem kekebalan tubuh.

2. Hipoglikemia

Hipoglikemia adalah kadar gula darah yang sangat rendah. Penderita diabetes bisa secara tiba-tiba mengalami hal tersebut. Gejalanya berupa tubuh gemetar, berkeringat, lelah, lapar, gelisah, kejang-kejang, kesemutan di sekitar mulut dan bibir, tubuh kebas, nyeri kepala, pandangan kabur, peningkatan detak jantung, dan pingsan.

3. Ketoasidosis

Ketoasidosis merupakan penumpukan sisa pembakaran lemak yang disebut keton. Keton lebih asam dari jaringan tubuh yang sehat. Gejala awal ketoasidosis berupa rasa haus terus menerus disertai rasa mual, muntah, lelah, dan nyeri perut, serta kadang-kadang berkembang menjadi koma dalam waktu beberapa jam.

Inilah tiga nama penyakit lanjutan yang akan datang menjangkiti penderita diabetes yang belum tertangani dengan sempurna.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak