STY Kesulitan Cari Striker, Pemain Keturunan Haus Gol Ini Bisa Jadi Pilihan

Hikmawan Firdaus | M. Fuad S. T.
STY Kesulitan Cari Striker, Pemain Keturunan Haus Gol Ini Bisa Jadi Pilihan
Mauro Zijlstra di laman profil NEC Nijmegen (voetbalacademienec.nl)

Selama dilatih oleh Shin Tae Yong, Timnas Indonesia sejatinya telah berkembang dengan cukup pesat. Namun sayangnya, dalam pola permainan yang diperagakan oleh Anak-anak Garuda, terdapat satu kelemahan yang masih dimiliki, yakni kurang tajamnya lini serang yang dimiliki oleh skuatnya.

Hal tersebut memang beberapa kali diungkapkan oleh pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut. Bahkan, beberapa waktu terakhir, coach Shin juga memberikan sebuah pengungkapan mengenai sulitnya menemukan striker keturunan dengan grade A untuk menambal kelemahan di tim yang dibesutnya tersebut.

Berbicara mengenai pemain keturunan, sejatinya ada salah satu nama yang mungkin saja bisa menjadi opsi bagi coach Shin untuk dicoba. Dia adalah Mauro Zijlstra, yang kini berseragam NEC Nijmegen U-21. Meski namanya terkesan "full Belanda", namun dalam beberapa sumber, yang salah satunya dari akun TikTok Tentang Bola.ID, disebutkan bahwa pemain ini memiliki darah Belanda dari sang ayah. Menurut keterangan akun TikTok tersebut, Nenek Mauro terlahir di Indonesia, tepatnya berasal dari Bandung.

Sejauh ini, penampilan dari Mauro sendiri sangat konsisten di Liga Junior Belanda. Dari laman transfermarkt, pemain kelahiran 9 November 2004 tersebut saat ini telah mengemas bermain sebanyak 20 kali bersama AFC Amsterdam U-18 dan 7 Kali bersama NEC Nijmegen. Torehan golnya pun tak main-main. Bersama AFC Amsterdam, dirinya melesakkan 18 gol dan 11 assist, sementara saat berseragam NEC Nijmegen U-21, tiga gol telah dia lesakkan sampai saat ini.

Uniknya, dari catatan di atas, terlihat sekali peran pemain ini bukan hanya sebagai sang ujung tombak belaka. Meskipun termasuk tipikal pemain yang haus gol, pemain yang bisa pula dimainkan di sektor gelandang serang tersebut juga bukanlah pemain yang egois. Terbukti, dirinya juga berperan besar dengan assist-assist yang diberikannya kepada rekan-rekan setimnya.

Dengan usia yang masih 18 tahun, kira-kira layak atau tidak nih pemain yang satu ini untuk didekati oleh PSSI? Meskipun hingga saat ini dirinya belum pernah dilirik oleh Timnas Belanda kelompok umur, bukan berarti kualitasnya tak mumpuni bukan? Bagaimana pendapat kalian? Perlu segera didekati ataukah perlu cari yang lain lagi?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak