Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, Badminton China Kehilangan Aset Masa Depan

Sekar Anindyah Lamase | Rana Fayola R.
Zhang Zhi Jie Meninggal Dunia, Badminton China Kehilangan Aset Masa Depan
Zhang Zhi Jie, pebulu tangkis muda asal China meninggal dunia. (X/@PBDjarum)

Kabar duka datang dari dunia badminton. Zhang Zhi Jie yang merupakan aset masa depan China di nomor tunggal putra tak bisa melanjutkan mimpi besarnya karena meninggal dunia setelah kollaps di pertandingan BNI Badminton Asia Junior Championship (BAJC) 2024.

Melansir ANTARA News, Zhang Zhi Jie dilaporkan tewas pada Minggu (1/7/2024) pukul 23.30 WIB. Sebelumnya, juara tunggal putra Grup B National Youth Badminton Championship itu tengah bertanding menghadapi perwakilan Jepang, yakni Kazuma Kawamo di babak penyisihan Grup D.

Bertemu Kazuma Kawamo wakil Jepang, Zhi Jie mampu menahan imbang dengan skor 11-11 di interval game pertama. Sejatinya ia tengah bersiap menerima servis dari Kawamo. Namun justru Zhi Jie jatuh tertelungkup dan mengalami kejang-kejang.

Kaget, takut, dan bingung membuat suasana tegang menyelimuti GOR Amongrogo, Yogyakarta. Tim medis bertindak cepat memberi pertolongan pertama dan buru-buru membawanya ke rumah sakit. Sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit, nyawa Zhi Jie tak tertolong.

“Zhang Zhi Jie dari Tiongkok, pemain tunggal, pingsan di lapangan saat pertandingan malam hari lalu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia pada 23.30 waktu setempat kemarin,” ungkap Badminton Asia dan PBSI dalam keterangan resmi yang beredar.

Diketahui, pebulutangkis muda yang baru berusia 17 tahun tersebut sempat pingsan dan kejang di tengah lapangan. Kemudian dokter turnamen dan tim medis memberikan perawatan sebelum akhirnya dilarikan ke rumah sakit menggunakan ambulans siaga.

Rasa duka mendalam pun diungkap oleh berbagai pihak yang terkait dalam penyelenggaran Badminton Asia Junior Championship 2024.

“Badminton Asia, PBSI, dan Panitia Penyelenggara turut berduka cita dan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada orang tua Zhang, keluarga, dan Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA). Dunia bulu tangkis kehilangan pemain berbakat,” sambung pernyataan tersebut.

Meninggalnya Zhang Zhi Jie tentu menjadi pukulan telak bagi dunia bulu tangkis China maupun dunia. Lantaran Zhi Jie digadang-gadang bakal menjadi andalan nomor tunggal putra China di masa depan.

Prestasi Zhang Zhi Jie

Melansir kanal Suara.com, masa depan tunggal putra China digadang-gadang akan semakin cerah di tangan Zhang Zhi Jie. Menyusul kualitas dan bakat potensial yang dimiliki oleh atlet kelahiran tahun 2007 tersebut.

Zhi Jie menempati peringkat ke delapan dunia di kategori junior dengan prestasi yang gemilang. Februari lalu, ia melangka ke puncak Yonex Dutch Junior International 2024 dan berhasil menekuk rekan senegaranya, yakni Hu Hze An untuk meraih gelar juara.

Tak hanya itu, Zhi Jie juga menunjukkan performa apiknya di Yonex Jerman Junior 2024. Sayangnya ia harus takluk oleh Wang Zi Jun di laga final.

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak