Apa yang Dilihat Konsumen Pada Sebuah Brand?

Munirah | Raden Roro
Apa yang Dilihat Konsumen Pada Sebuah Brand?
Ilustrasi Brand Image

Pada dasarnya, konsumen memiliki persepsi tertentu pada sebuah brand atau merek sebelum mereka memutuskan untuk membelinya. Maka dari itu, penting bagi suatu perusahaan untuk menciptakan sebuah identitas yang melekat di pikiran konsumen.

Tentu saja dengan membuat image positif agar mereka selalu mengingat kelebihan, jangan pernah menaruh kesan negative pada benak konsumen karena mereka juga akan mempertimbangkan kembali sebelum membeli brand yang kamu kelola.

Ada beberapa aspek yang dilihat oleh konsumen pada sebuah brand, yuk simak bersama!

1. Pelayanan konsumen

Setiap perusahaan, baik perusahaan yang baru merintis atau yang sudah berkembang di kancah nasional maupun internasional diharuskan memiliki customer service. Guna dari pelayanan ini adalah untuk membuktikan komitmen perusahaan terhadap kepuasan konsumen.

Customer service yang baik pasti akan peduli dengan setiap permasalahan yang dihadapi konsumennya, baik itu masalah sepele, pertanyaan-pertanyaan dasar mengenai sebuah produk yang kamu keluarkan, maupun masalah yang memang butuh bantuan dari seorang customer service.

Suatu perusahaan dikatakan memiliki pelayanan konsumen yang baik jika mereka bersikap cepat tanggap, ramah, solutif, dan mudah dijangkau oleh konsumen.

2. Packaging

Pernakah kalian membeli barang hanya karena kemasan dari suatu brand tersebut unik dan lucu? Jika iya, maka perusahaan tersebut sudah dikategorikan berhasil dalam merebut hati konsumen dan mengerti apa yang diingkan oleh mereka.

Sejatinya packaging juga turut ambil andil untuk membangun sebuah brand image. Maka dari itu, penting bagi perusahaan untuk menaruh perhatian lebih terhadap packaging produknya

3. Iklan

Tidak asing bagi kamu untuk mendengar kata ini. Iklan dapat kamu temukan di TV, Papan Reklame, Youtube, maupun Social Media. Iklan yang diberikan oleh perusahaan juga bervariasi dan terus melakukan inovasi dari tahun ke tahun.

Apa gunanya inovasi iklan? Supaya perusahaan terus bisa mengikuti apa yang diinginkan konsumen, seperti fenomena apa yang sedang trending kemudian diimplementasikan agar menggaet pembelian konsumen.

Dalam sebuah iklan, hal yang harus diperhatikan adalah maksud perusahaan yang ingin disampaikan pada konsumen, ide kreatif dalam pembawaan iklan, dan tata letak tulisan atau gambar yang mudah dipahami oleh konsumen.

4. Identitas brand (Logo, Warna Khas, Desain, Fotografi)

Setiap brand tentu saja memiliki ciri khas masing-masing untuk membedakaan brand-nya dengan kompetitor. Baik logo, warna khas, desain maupun fotografi semuanya harus dilihat secara mendetail atau bahkan perusahaan bisa berkonsultasi terlebih dahulu kepada ahlinya agar hasil bisa sesuai dengan ekspetasi.

Perhatikan pencahayaan dan tata letak barang pada fotografi, berikan color mix yang tidak terlalu mencolok pada sebuah brand, perhatikan logo serta desain pada brand, salah satunya berikan kesan simple namun elegan ketika dipakai oleh konsumen.

Desain pada web juga harus user friendly agar konsumen tidak kebingungan pada saat ingin memesan barang impian mereka.

5. Kualitas dan harga

Hal yang harus diperhatikan selanjutnya adalah mengenai penentuan harga oleh perusahaan. Banyak hal yang dipertimbangkan sebelum menentukan harga pada suatu produk, terutama biaya langsung untuk memproduksi suatu produk yang mana akan menentukan kualitas produk tersebut.

Di sisi lain, perusahaan juga perlu mempertimbangkan kepuasan konsumennya akan produk dan harganya. Harga dan kualitas akan berjalan beriringan, semakin mahal suatu produk akan semakin bagus juga kualitasnya, perusahaan perlu untuk menentukan formulasi yang optimal untuk ini.

Kelima poin di atas merupakan hal yang perlu diimplementasikan bagi para pebisnis sebelum memulai untuk membuat sebuah brand agar mereka tidak salah langkah, terus bisa bertahan lama serta diincar oleh konsumen karena nama serta kualitas brand kamu sudah melekat baik di hati maupun pikiran konsumen.

Author:

Raden Roro Ailsa Shafira, Mahasiswi Universitas Jenderal Soedirman Jurusan Manajemen

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak