Huawei meluncurkan sistem Wifi rumah generasi terbaru, Huawei WiFi Q2 Pro, di ajang IFA 2019. Perangkat ini dilengkapi dengan Gigahome 5630 gigabit PLC modem chip dari Huawei dan teknologi PLC Turbo yang inovatif
Huawei Wifi Q2 Pro router meningkatkan anti-interference untuk PLC networking, sehingga bisa mewujudkan transfer data yang cepat dan latensi rendah, menempatkan dasar untuk pengadopsian teknologi baru, seperti broadband 200 Mbps dan broadband fiber-optic yang lebih cepat.
Hauwei Wifi Q2 Pro dapat di-plug in di area dengan sinyal lemah untuk jangkauan penuh, bahkan di rumah yang luas dan bertingkat. Kombinasi roaming dual-band, pemilihan otomatis, serta mulus, dan optimalisasi channel yang otomatis, bertujuan untuk menyediakan pengguna Q2 Pro dengan pengalaman Wifi cerdas di tiap sudut rumah.
Sebagai router berbasis satelit generasi ketiga dari Huawei, Huawei Wifi Q2 Pro mampu mengatasi masalah interferensi yang terjadi selama transmisi sinyal jaringan. Teknologi ini menggunakan modem chip PLC gigabit dari Huawei dan teknologi PLC Turbo untuk mengurangi noise sinyal dan meningkatkan kualitas komunikasi antara router basis dan satelit.
Dibandingkan dengan pendahulunya, Huawei Wifi Q2 Pro mencapai kecepatan networking yang jauh lebih tinggi dan mengurangi latensi. Selain itu, Huawei Wifi Q2 Pro 3 Pack versi Hybrid menggunakan teknologi Wifi 5 GHz dan hybrid networking PLC, serta jaringan Wifi untuk menawarkan kecepatan koneksi teoritikal hingga 1,867 Mbps, cocok untuk kebutuhan di rumah dengan akses broadband yang cepat.
Selain peningkatan performa jaringan hingga 50 persen - 120 persen, Huawei Q2 Pro masih membawa fitur plug-and-play dari pendahulunya, dan memungkinkan koneksi hingga 15 satelit untuk setiap basis konfigurasi, jauh melangkahi jumlah router sekunder untuk produk serupa. Ini memastikan setiap sudut di rumah yang luas memiliki akses untuk koneksi internet super cepat.
Untuk menyediakan konektabilitas Wifi yang cerdas, Huawei Wifi Q2 Pro mendukung roaming dual-band auto-selection dan mulus, secara otomatis menghubungkan pengguna ke hotspot dan frekuensi band dengan sinyal paling kuat, serta mengoptimalkan saluran Wifi untuk menghindari interferenis dari sinyal sekitarnya.
Untuk konfigurasi yang lebih nyaman, teknologi identifikasi port jaringan otomatis memudahkan pengguna dari port WAN dan LAN yang memusingkan. Selain itu, router yang baru bisa mendapatkan password Wifi secara otomatis dari router yang lama saat dihubungkan, untuk akses Internet yang langsung.
Huawei Wifi Q2 Pro mendukung protokol komunikasi jaringan IPv6 generasi berikutnya, untuk mendukung privasi pengguna dan keamanan jaringan. Dibandingkan protokol IPv4, IPv6 memiliki suplai alamat yang sangat berlimpah.
Alamat IPv6 didapatkan secara acak, dengan mengkombinasikan alamat IP yang dikeluarkan oleh server penyedia layanan Internet, dengan alamat MAC perangkatnya sendiri, dan menjadikannya lebih sulit untuk dimasuki. Pilihan enkripsi yang ditawarkan oleh protokol IPv6 menyediakan keamanan yang terjamin di router dan perangkat yang terkoneksi.
Dengan semakin banyaknya layanan yang mendukung IPv6, router yang hanya mendukung IPv4 akan segera tidak terpakai. Dengan begitu, Huawei Wifi Q2 Pro dan router Huawei lainnya mendukung penuh IPv6 untuk membangun jaringan generasi berikutnya di masa depan.