Seiring dengan berkembangnya zaman, tidak menutup kemungkinan jika pertambahan penduduk dan ahli fungsi lahan dari tahun ke tahun semakin meningkat. Oleh karena itu, dengan adanya permasalahan tersebut pemerintah harus melakukan berbagai upaya untuk tercapainya kemandirian pangan yang garus tetap dilakukan, dievaluasi, diperbaiki, dan diapresiasi.
Kemandirian pangan di cirikan dengan adanya ketersediaan pangan yang memenuhi gizi dan kesehatan untuk jangka panjang. Untuk mewujudkan kemandirian pangan ini, maka pemerintah dan masyarakat harus bekerjasama secara aktif dan kritis.
Melihat permasalahan tersebut, Kementrian Pertanian membuat program untuk memanfaatkan pekarangan melalui Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). Prinsip dasar KRPL adalah pemanfaatan pekarangan yang ramah lingkungan dan dirancang untuk ketahanan dan kemandirian pangan, diversifikasi pangan genetik pangan (tanaman, ternak, ikan), menjaga kelestariannya melalui kebun bibit desa, peningkatan pendapatan, dan kesejahteraan masyarakat.
Sosialisasi Pengelolaan KRPL Oleh Ketua Pokja 3 Kecamatan Bumiaji Kota Batu
Untuk mencapai keberhasilan program KRPL tersebut, Mahasiswa Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 34 Gelombang 15 mengadakan sosialisasi pengelolaan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL), Kamis (30/12/2021) acara sosialisasi ini diikuti oleh ibu-ibu ketua RT se-Desa Sumbergondo dan berlangsung di Balai Desa Sumbergondo, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Zendita Alvion, selaku Koordinator PMM UMM Kelompok 34 Gelombang 15 Desa Sumbergondo mengatakan, Desa Sumbergondo merupakan Desa yang memiliki potensi dalam bidang perkebunan, baik perkebunan sayur maupun buah.
Hal tersebut dapat dilihat dari setiap RT yang ada di Desa Sumbergondo mempunyai KRPL dan masyarakat mendukung akan hal itu, karena masyarakat sendiri senang menanam sayur mayur maupun buah-buahan di setiap rumah mereka. Maka dari itu, kami tim PMM UMM Kelompok 34 Gelombang 15 mengadakan kegiatan sosialisasi mengenai pengelolaan KRPL dengan mendatangkan pemateri yang ahli dalam bidang KRPL.
Peserta Sosialisasi Pengelolaan KRPL
Para ibu-ibu yang mengikuti sosialiasai tersebut merespon positif dengan sangat antusias dan mendukung penuh kegiatan tersebut karena sangat bermanfaat bagi pribadi maupun masyarakat lainnya. Acara sosialisasi tersebut menghadirkan pemateri atau narasumber dari Ketua Pokja 3 Kecamatan Bumiaji, yaitu Ibu Nenty.
Materi yang disampaikan berupa pemanfaatan KRPL secara berkelanjutan dalam artian produk dari KRPL ini diharapkan dapat mengurangi pengeluaran biaya kebutuhan pangan sehari hari. Ibu Nenty mengatakan “Maka dari itu ibu-ibu, untuk dapat mengurangi pengeluaran biaya kebutuhan pangan sehari-hari, produk dari KRPL ini harus bermutu. Bermutu yang dimaksud di sini, yakni aman untuk dikonsumsi sehari-hari dan dapat memenuhi gizi masyarakat dan mempunyai nilai jual yang nantinya akan meningkatkan pendapatan rumah tangga dengan penjualan tanaman pangan mentah maupun yang sudah di olah.”
Sosialisasi Pengelolaan KRPL
Kegiatan sosialisasi tersebut ditutup dengan harapan dari Ibu Nenty selaku pemateri atau narasumber dalam kegiatan tersebut. “Kegiatan sosialisasi KRPL seperti ini yang kami butuhkan, karena agar masyarakat mengetahui potensi yang dihasilkan KRPL ini sangat membantu dalam kehidupan sehari-hari. Tidak hanya dalam bidang ekonomi, tapi juga menjadikan lingkungan sekitan menjadi asri, damai, tenang, dan masyarakat menjadi guyub untuk bersama sama mengelola KRPL tersebut,” pungkasnya.
Penulis : Rayvaldo Dyotama (Anggota PMM UMM Kelompok 34 Gelombang 15 Desa Sumbergondo, Kec. Bumiaji, Kota Batu).