Pandemi Covid-19 membuat orang harus taat kepada protokol kesehatan atau prokes. Ada lima protokol kesehatan yang harus dijaga oleh setiap orang yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan membatasi mobilitas serta interaksi.
Upaya menaati prokes dilakukan agar terhindar dari paparan virus Covid-19. Selain kelima prokes tersebut ada cara tambahan untuk menjaga diri dari virus Covid-19 yakni dengan tes swab.
Tes ini dilakukan untuk mendeteksi tubuh apakah terpapar oleh Covid-19 atau tidak. Tes swab biasa dilakukan di rumah sakit. Namun sebagian orang juga menerapkannya di rumah. Seperti yang dialami oleh seorang pengguna media sosial TikTok @alyalmeiraa.
Melalui video singkat TikToknya, dia membagikan pengalaman pergi ke rumah temannya yang sangat taat prokes.
"Cara paling ampuh buat bisa ketemu dia," tulisnya sebagai caption video seperti dikutip oleh Yoursay.id, Selasa (8/3/2022).
Dalam rekaman video singkat itu, dia memperlihatkan dirinya bersama teman-teman lain sedang melakukan tes swab mandiri. Mereka melakukan tes swab mandiri di rumah seorang teman yang dikunjungi. Tes swab ini adalah peraturan yang dijalankan oleh orangtua temannya.
Diketahui jika orangtua temannya tersebut cukup ketat dalam menjalankan prokes. Maka dari itu, agar mereka bisa bermain di rumah temannya harus menjalani tes swab terlebih dulu.
Boleh Main Asal Tes Swab Dulu
Sejak diunggah beberapa hari yang lalu, video ini telah ditonton sebanyak 1, 1 juta kali. Video tersebut dibanjiri berbagai komentar dari warganet.
Banyak warganet memberikan respons positif mengenai penerapan prokes yang ketat di rumah teman pemilik video.
"Tapi ini yang benar sih asli. Kadang kita enggak tahu teman kita dari mana saja. Bisa jadi dia sudah bawa virusnya cuma dia imunnya kuat, kita enggak," kata seorang warganet.
"Tapi keren pengen begitu," imbuh yang lain.
"Ih keren orangtuanya, teman-temannya juga mau," sahut lainnya.
"Keren. Tetap boleh main asal prokes hehehe. Kamu diswab segala, niat sih," komen yang lain.
"Salut banget sama orangtua dan teman-temannya, pertahankan ya," timpal warganet lainnya.
Kontributor : Haqia Alfariz Ramadhani