Kelulusan menjadi suatu momen yang mengembirakan bagi para siswa. Di Indonesia sendiri ada satu kebiasaan yakni mencoret seragam untuk merayakan kelulusan bagi siswa SMA.
Namun, tidak semua siswa SMA memilih untuk mengikuti kebiasaan tersebut. Ada juga siswa SMA yang enggan mengikuti kebiasaan mencoret seragam saat kelulusan.
Akun media sosial Instagram awreceh membagikan unggahan Facebook seorang siswa SMA yang mengungkapkan alasan dia tidak mencoret seragam putih abu-abu.
Unggahan Facebook siswa SMA bernama Margil Banafanu pada 5 Mei 2022 ini viral di media sosial. Dia menuliskan alasan mengharukan tidak mencoret seragam putih abu-abunya.
Margil mengatakan bahwa dia tidak mungkin mencoret seragam karena telah menjadi saksi perjalanannya di SMA. Margil pun mengungkapkan tidak sanggup apabila seragam itu yang terpasang bendera merah putih menjadi kebanggaan Indonesia.
Jika Margil tega mencoret seragam putih abu-abunya maka dia menganggap dirinya tidak menghargai perjuangan orangtua dia yang susah payah membelikan seragam dengan keringat. Margil menegaskan apabila dia mencoret seragam putih abu-abunya sama saja sia-sia pendidikan selama 2 tahun di SMA.
Alasannya Menyentuh
"Bagaimana mungkin aku menodaimu, sementara kau saksi perjalananku dalam menempuh pendidikan di SMA. Bagaimana mungkin aku menodaimu, sementara dibagian dada kiri menempel bendera kebanggaan Indonesia. Jika aku tega menodaimu berarti aku tidak bisa menghargai orangtuaku yang susah payah membelimu dengan keringatnya. Jika aku menodaimu apalah daya hasil pendidikan 3 tahun ini," tulis Margil di unggahan Facebooknya dengan menyertakan foto dia memakai seragam putih abu-abu seperti dikutip oleh Yoursay.id, Senin (16/05/2022).
Hingga artikel ini disusun unggahan tangkapan layar dari Facebook Margil Banafanu sudah mendapatkan 210 ribu suka. Unggahan tersebut menarik perhatian warganet untuk menuliskan tanggapan di kolom komentar.
Alasan menyentuh Margil enggan mencoret seragam putih abu-abu SMAnya menuai pujian dari warganet,
"Salut sama abang satu ini," ucap salah satu warganet.
"Keren banget lu bro," imbuh lainnya.
"Mantap Margil pasti bapak dan ibumu bangga mempunyai anak sepertimu," pujian yang lain.
"Salut, kelak semoga menjadi anak yang berhasil ya dik. Hormat buat kamu punya pemikiran," sahut warganet lainnya.