Baru-baru ini viral potongan video program acara Kick Andy yang mendatangkan cawapres Mahfud MD sebagai tamu. Pasalnya, calon wakil presiden yang bersanding bersama Ganjar Pranowo pada Pilpres 2024 itu sempat tak kuat menahan emosi saat dirinya disebut sebagai petugas partai oleh Andy F Noya (Kick Andy).
Dalam acara Kick Kontroversi yang disiarkan oleh Metro TV itu, Mahfud MD hadir bersama capresnya, Ganjar Pranowo, dan menjawab deretan pertanyaan dari host Andy F Noya.
Pada tayangan tersebut, Andy F Noya mengungkap atas kebingungannya yang selama ini dirasa mengganggu, sebab dalam setiap kesempatan Mahfud MD menjawab pertanyaan selalu terselip nama Megawati.
BACA JUGA: Dituding Pro Israel, Brand Kosmetik ESQA dan Co-Founder Digeruduk Netizen
"Saya agak terganggu ini, Anda berkali-kali mengatakan menurut Bu Mega, kata Bu Mega. Anda sudah jadi petugas partai tampaknya?" tanya Andy F Noya kepada Mahfud MD seperti dilansir dari Instagram @lamputerangofficial, Minggu (29/10/2023).
Sontak, Mahfud yang mendengar pertanyaan Andy itu langsung ngegas menjawab.
"Saya kontrak perjanjian dengan partai, memangnya kalau petugas partai kenapa?" jawab Mahfud dengan nada agak tinggi.
"Kalau petugas partai untuk melaksanakan perintah konstitusi sesuai dengan yang dimuat di AD/ART partai, kenapa memangnya?" tambah suami Zaizatun Nihayati itu.
Pria berdarah Madura itu lalu melanjutkan keterangannya mengenai petugas partai yang bekerja sesuai dengan konstitusi yang berlaku.
"Orang menjadi petugas partai untuk konstitusi, partai itu kan isinya untuk melaksanakan konstitusi dan ideologi. Kalau partai menugaskan seseorang untuk melaksanakan konstitusi Undang Undang Dasar 45 dan Pancasila, memangnya kenapa?" tegas Mahfud lagi, sementara penonton riuh bertepuk tangan.
BACA JUGA: Heboh Beredar Video Jokowi Fasih Pidato Bahasa Mandarin, Ini Kata Kominfo
Andy yang menyadari bahwa Mahfud MD sudah agak "panas", dengan sigap ia menawarkan agar minum terlebih dahulu.
"Baik silakan minum dulu! Anda emosi," ungkap Andy lepas.
Cuplikan video viral tersebut pun banyak dikomentari netizen. Ada yang mendukung ketegasan Mahfud, namun ada pula yang menyatakan Mahfud terbawa emosi.
"Logis sih apa yang dikatakan Pak Mahfud, pada dasarnya tugas partai politik adalah memainkan peran kunci dalam pembentukan kebijakan publik yang sesuai dengan konstitusi dan ideologi yang dianutnya," ujar @ahmadzulfi***.
"Prof Mahfud ini lebih tepat disebut petugas konstitusi daripada disebut petugas partai," ucap @nirwana***.
"Yang satu baperan, yang satu emosian. Paket lengkap," singgung @5081_***.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS