Pererat Hubungan Interpersonal, Mahasiswa Psikologi UNJA Gelar Program LINK

M. Reza Sulaiman | Nur Elvira Ilyas
Pererat Hubungan Interpersonal, Mahasiswa Psikologi UNJA Gelar Program LINK
Penutupan Upgrading Psikologi 2025 (Dok. Pribadi/Nur Elvira Ilyas)

Upgrading Psikologi UNJA 2025 yang bertemakan Exploring The Ocean: Finding The Mysteries Of Knowledge sukses diselenggarakan pada 13–15 Desember 2025. Salah satu program dari kegiatan ini adalah LINK (Learn, Interact, Network, Kindness), yang dirancang untuk memperkuat hubungan interpersonal antar mahasiswa Psikologi angkatan 2024 dan 2025.

Pada program LINK, terdapat tiga sesi unggulan yang menjadi fondasi dalam mempererat hubungan interpersonal peserta. Setiap sesi dirancang untuk menciptakan keakraban, keseruan, komunikasi, hingga kerja sama tim. Ketiga sesi tersebut yaitu: Sesi Harta Karun, Sesi Bestie, dan Sesi Puzzle Komunikasi.

Sesi Harta Karun

Salah satu clue lokasi harta karun (DocPribadi/Nur Elvira Ilyas)
Salah satu clue lokasi harta karun (DocPribadi/Nur Elvira Ilyas)

Pada sesi ini, tiap gugus diberikan misi untuk mencari harta karun berupa gulungan kertas di dalam plastik, yang di dalamnya berisi potongan cerita. Sebelumnya, tiap gugus diberikan satu foto tempat yang merupakan petunjuk (clue) untuk mencari harta karun mereka dan harus mendapatkan tiga gulungan agar cerita tersebut lengkap.

Selanjutnya, ketika tiap gugus sudah menemukan ketiga gulungan harta karun, tugas mereka adalah menemui panitia penanggung jawab game ini dan mengurutkan ketiga gulungan menjadi satu cerita yang utuh. Tiga gugus tercepat yang berhasil akan mendapatkan dua stiker sebagai imbalan. Sesi ini membantu peserta mempererat hubungan interpersonal dengan cara bekerja sama dalam mencari harta karun dan mengurutkan cerita.

Sesi BESTIE (Bersama Tebak Isu)

Sesi Bestie (DocPribadi/Nur Elvira Ilyas)
Sesi Bestie (DocPribadi/Nur Elvira Ilyas)

Pada sesi ini, tiap gugus akan berdiskusi untuk menganalisis dan menjawab pertanyaan pada studi kasus yang diberikan oleh fasilitator. Kasus yang diberikan akan berkaitan dengan permasalahan hubungan interpersonal. Cara menjawabnya adalah fasilitator akan memberikan potongan huruf acak, dan tugas peserta adalah menyusun huruf-huruf tersebut menjadi sebuah kata yang merupakan kata kunci dari jawaban studi kasus.

Sesi ini membantu peserta memahami dinamika dan permasalahan dalam hubungan interpersonal serta melatih kemampuan berpikir kritis dan kerja sama.

Puzzle Komunikasi

sesi puzzle komunikasi (DocPribadi/Nur Elvira Ilyas)
sesi puzzle komunikasi (DocPribadi/Nur Elvira Ilyas)

Sesi ketiga yang juga merupakan sesi terakhir program ini adalah Puzzle Komunikasi. Pada sesi ini tiap gugus akan dibagi menjadi peran negosiator dan penyusun puzzle. Terdapat dua gugus yang akan berkompetisi dalam permainan ini. Setiap tim mendapat 40 kepingan puzzle milik lawan secara acak. Dua kotak disiapkan: Kotak Puzzle Lawan untuk menyimpan dan Kotak Negosiasi untuk bertukar kepingan.

Negosiator mengambil nomor undian keping puzzle yang harus mereka dapatkan dengan rentang  2–4 kepingan, dan mereka akan memberitahu panitia penanggung jawab secara berbisik atau memperlihatkan kertas undian mereka mendapatkan nomor berapa. Selanjutnya tiap tim akan menyebutkan jumlah kepingan puzzle yang mereka butuhkan ke tim lawan boleh jujur sesuai dengan angka undian boleh tidak.

Setelah itu bergiliran menaruh kepingan ke Kotak Negosiasi, boleh sesuai yang diinginkan lawan boleh tidak. Panitia membuka kotak dan mengumumkan tim mana yang berhasil mendapatkan keping puzzle sesuai nomor undian, sehingga tercipta dinamika strategi, kepercayaan, dan komunikasi antar tim.

Sesi ini melatih strategi komunikasi antar tim, negosiasi dan melatih pengambilan keputusan dengan cepat. 

Program LINK (Learn, Interact, Network, Kindness) membuktikan bahwa hubungan interpersonal didasari oleh kepercayaan, keterbukaan, keakraban, sikap suportif dan sikap menghargai orang lain. Melalui program ini diharapkan hubungan interpersonal antar Mahasiswa Psikologi UNJA semakin erat dan semakin solid.

Bagaimana pengalamanmu mengenai hubungan interpersonal? 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak