Ulasan Buku Gagal Cinta Kronis: Kisah tentang Proyek Malaikat yang Unik

Hernawan | Rizky Melinda Sari
Ulasan Buku Gagal Cinta Kronis: Kisah tentang Proyek Malaikat yang Unik
Cover Buku (dok. pribadi/rizkymelinda)

Buku rekomendasi untuk kamu yang sedang mencari buku bacaan fiksi young adult dengan tema yang unik salah satunya adalah karya penulis laki-laki Indonesia, Nara Lahmusi, yang berjudul Gagal Cinta Kronis.

Identitas Buku

Buku berjudul Gagal Cinta Kronis karya Nara Lahmusi ini diterbitkan oleh Gramedia Pustaka Utama dengan jumlah halaman sebanyak 328 halaman. Termasuk salah satu genre young adult, buku ini dapat kamu temukan di toko buku Gramedia maupun versi digitalnya melalui Gramedia Digital.

BACA JUGA: 3 Rekomendasi Novel Karya Sandra Brown, Ceritanya Selalu Buat Penasaran!

Ulasan Buku

Proyek Malaikat. Sebuah proyek yang dijalankan oleh Banyu dan sudah berhasil diterapkan terhadap dua target dengan sukses. Target ketiga adalah Nyala, seorang perempuan yang didiagnosis gagal ginjal dan sedang berada di fase denial. 

Nyala baru saja putus dengan Biru, pacarnya. Biru menganggap bahwa Nyala terlalu berlebihan dalam menghadapi kenyataan hidup yang ia alami. Awalnya aku sempat kesal dengan sikap Biru yang seakan dengan mudahnya meninggalkan Nyala saat kondisi Nyala sedang tidak baik-baik saja.

Namun, memang kita tidak boleh menilai seseorang terlalu cepat dan hanya dari satu sisi. Biru memiliki alasannya tersendiri. Masa lalu antara Biru dan Banyu juga sempat bikin kesal, tapi lagi-lagi aku belajar dari Banyu, ia saja bisa kuat dan memaafkan Biru (walaupun ada adegan baku hantam juga pada awalnya).

Satu aturan yang ditetapkan Banyu dalam menjalankan Proyek Malaikat adalah tidak boleh jatuh cinta pada target. Namun, ia sadar sudah menaruh hati pada Nyala, target ketiganya. Apakah gelar 'Gagal Cinta Kronis' akan lepas dari sosok Banyu, atau justru terus berlanjut?

BACA JUGA: Ulasan Buku The Secret: Rahasia Kekuatan Pikiran Karya Rhonda Byrne

Biru, Nyala, dan Banyu. Siapa akhirnya yang akan dipilih Nyala? Apakah Biru yang tega meninggalkannya saat ia sedang salam kondisi terpuruk? Atau Banyu yang justru menantu ia kembali menemukan 'Tuhan' dan semangat hidup melalui Proyek Malaikatnya itu?

Secara keseluruhan aku suka dengan buku ini, covernya cantik, alurnya seru, plot twist-nya dapat, sampai nilai-nilai kehidupan yang disampaikan melalui kisah Nyala-Biru-Banyu juga bisa aku tangkap dengan baik. The best!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak