Kamu pernah memakan buah Nangka? buah yang memiliki bentuk mirip durian ini memang menjadi salah satu buah yang cukup populer di daerah-daerah di benua Asia, khususnya di kawasan tropis seperti Indonesia, Malaysia, India, Sri Lanka dan Bangladesh. Bahkan, di beberapa negara seperti India, Bangladesh dan Sri Lanka buah ini memiliki hari peringatan sendiri.
Melansir dari situs National Today, setiap tanggal 4 juli akan diperingati sebagair Hari Nangka atau Jackfruit Day. Peringatan ini cukup populer di Bangladesh, India dan Sri Lanka. Peringatan yang mulai dicetuskan pada tahun 2016 ini menjadi momentum mengenalkan buah yang terkenal juga memiliki bauh tajam tersebut. Selain itu, ada beberapa fakta unik dari buah Nangka. Berikut 3 fakta unik dari buah Nangka yang menarik untuk diketahui.
1. Namanya Berasal Dari Serapan Bahasa Portugis dan India Lokal
Di dunia barat buah Nangka dikenal dengan nama Jackfruit. Nama ini sejatinya merupakan serapan dari penyebutan orang-orang Portugis saat datang ke India. Melansir dari sebuah artikel dalam jurnal Horticultural Science Series, orang-orang Portugis menyebut buah ini dengan nama “Jaca” yang merupakan serapan dari kata “Chakka” dalam bahasa Malayalam. Rumpun bahasa Malayalam sendiri merupakan bahasa lokal dari ras Dravida di India.
Penyebutan nama “Chakka” ini juga ditulis di sebuah buku yang berjudul Hortus Malabaricus Vol. III yang ditulis oleh Hendrik Van Rheede pada abad ke-17 masehi. Lambat lain buah ini disebut dengan nama “Jack” yang kemudian disempurnakan menjadi “Jackfruit” oleh orang-orang Eropa yang membudidayakan buah ini di beberapa kawasan koloni di benua Asia pada kurun waktu abad ke-17 hingga abad ke-20.
2. Buah yang Paling Sering Ditemukan Diolah Menjadi Makanan
Buah Nangka memang bisa langsung dimakan seperti buah-buah lainnya. Akan tetapi, buah ini justru lebih sering ditemukan menjadi bahan dasar dari makanan lainnya. Umumnya buah Nangka yang digunakan untuk pembuatan makanan merupakan buah Nangka yang masih muda. Orang-orang Jawa menyebut Nangka mud aini dengan nama “Tewel”. Salah satu makanan Indonesia yang menggunakan Nangka muda sebagai bahan dasar pembuatannya adalah Gudeg.
Di beberapa negara lainnya, buah ini juga dimanfaatkan sebagai bahan dasar makanan. Beberapa contohnya adalah Ginaatang Langka di Filipina, yakni makanan yang mirip seperti Lodeh di Indonesia. Di kawasan Asia Selatan buah ini selain dimakan langsung juga dimanfaatkan sebagai bahan dasar makanan seperti Kari ataupun dimakan dengan cara digoreng menjadi camilan.
3. India Menjadi Produsen Nangka Terbesar di Dunia
Kepopuleran Nangka di India ternyata juga berakibat meningkatnya produksi buah ini di negara tersebut. Melansir dari situs Worldatlas.com, di India produksi buah Nangka tahunan bisa mencapai sekitar 1 juta ton. Tercatat di tahun 2017 produksi buah Nangka pernah mencapai angkayt 1.4 juta ton/tahun. Indonesia juga menjadi salah satu negara produsen Nangka terbesar di dunia dengan total 340.000 ton/ tahunnya dan menempati peringkat ke-4 sebagai negara produsen Nangka terbesar di dunia.
Nah, itulah beberapa fakta menarik buah Nangka yang perlu kamu ketahui. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.