Ulasan Buku Utuh Sebagai Jiwa: Saat Menghadapi Depresi dan Kecemasan

Sekar Anindyah Lamase | Akramunnisa Amir
Ulasan Buku Utuh Sebagai Jiwa: Saat Menghadapi Depresi dan Kecemasan
Sampul Buku Utuh Sebagai Jiwa (Goodreads)

Berbicara tentang depresi, setiap tahunnya nyaris satu juta orang di dunia ini yang melakukan percobaan bunuh diri karena beban psikologis yang ditanggungnya.

Di banyak kasus, orang-orang tersebut kebanyakan tidak mendapatkan dukungan maupun pendampingan sehingga mereka tidak tahu harus meminta pertolongan kepada siapa.

Oleh karena itu, amat penting bagi siapapun untuk memiliki pengetahuan terkait kesehatan mental. Tidak hanya bermanfaat untuk diri sendiri, tapi pengetahuan mengenai hal tersebut juga dapat membantu kita untuk menolong orang-orang terdekat yang sedang mengalaminya.

Salah satu buku yang secara detail membahas mengenai hal-hal penting yang patut diketahui saat mengalami gangguan kesehatan mental adalah buku berjudul 'Utuh Sebagai Jiwa' karya Miranda Malonka dan Hetih Rusli.

Di dalamnya, penulis tidak hanya membahas tentang pengetahuan seputar ragam gangguan kesehatan mental, tapi juga dilengkapi dengan strategi koping dan selfcare, cara pencegahan bunuh diri, hingga alur berobat menggunakan BPJS.

Hal-hal tersebut adalah pembahasan yang rasanya amat penting untuk diketahui oleh orang-orang yang merasa sedang mengalami permasalahan mental agar bisa menemukan upaya konkret untuk menyembuhkan diri.

Alasan itulah yang membuat buku ini menarik karena tidak hanya memuat pengetahuan, tapi sangat aplikatif untuk diterapkan.

Selain itu, ada berbagai cerita pengalaman para penyintas yang barangkali bisa relate dengan keadaan orang-orang yang sedang depresi. Membaca pengalaman tersebut setidaknya bisa memberi kita gambaran bahwa apa yang kita rasakan itu ternyata pernah dialami oleh orang lain.

Hal tersebut juga dikaji dengan penjelasan beberapa pakar yang terdiri atas tujuh dokter dan psikiater. Jadi, buku ini memadukan pengalaman pribadi para penyintas berikut penjelasan para profesional yang memang ahli di bidangnya.

Pada intinya, jika kita memiliki pengetahuan yang mumpuni terkait apa yang sedang dialami oleh perasaan dan pikiran kita sendiri, serta tahu cara untuk mendapatkan pertolongan ketika kita merasa tak sanggup memikulnya, kecemasan maupun depresi tersebut sebenarnya bisa dicegah.

Penyakit mental itu sama halnya dengan penyakit fisik yang gejalanya bisa dikurangi, bahkan disembuhkan. Asal kita, maupun orang-orang yang berada di sekitar kita tidak lagi memberi stigma buruk terhadap hal tersebut.

Nah, bagi kamu yang sedang mencari bacaan seputar gangguan kesehatan mental dan cara menanganinya, Utuh Sebagai Jiwa ini bisa menjadi salah satu buku yang layak dijadikan referensi!

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak