Novel Daydream: Kisah Cinta Antara Kapten Hoki dan Mahasiswi Berprestasi

Ayu Nabila | aisyah khurin
Novel Daydream: Kisah Cinta Antara Kapten Hoki dan Mahasiswi Berprestasi
Novel Daydream (goodreads.com)

"Daydream" adalah novel karya Hannah Grace yang dirilis pada tahun 2024.

Novel ini mengisahkan perjalanan Henry Turner dan Halle Jacobs, dua mahasiswa tahun ketiga yang menghadapi tantangan akademis dan pribadi di tengah dinamika kehidupan kampus.

Lewat latar belakang dunia hoki dan kehidupan akademis, Daydream menawarkan kisah romansa yang manis dan penuh makna.

Henry Turner, yang tiba-tiba ditunjuk sebagai kapten tim hoki, merasa terbebani dengan tanggung jawab baru tersebut.

Selain itu, ia harus menghadapi mata kuliah yang sulit dengan profesor yang tidak bersahabat.

Di sisi lain, Halle Jacobs adalah mahasiswa berprestasi yang sibuk dengan studinya, pekerjaan, klub buku, dan menulis novel.

Pertemuan mereka terjadi secara tak terduga ketika Henry tanpa sengaja menghadiri klub buku yang diikuti Halle. Dari sinilah, hubungan mereka mulai berkembang.

Keduanya sepakat untuk saling membantu mengatasi tantangan masing-masing, Halle membantu Henry dalam studinya, sementara Henry memberikan dukungan emosional kepada Halle.

Mereka membuat aturan sederhana, membantu satu sama lain, tetapi jangan jatuh cinta.

Namun, seiring berjalannya waktu, aturan ini menjadi semakin sulit untuk dipatuhi, dan perasaan di antara mereka tumbuh tanpa bisa dihindari.

Salah satu aspek yang menonjol dalam novel ini adalah penggambaran karakter yang mendalam.

Henry digambarkan sebagai sosok yang tenang namun kompleks, terutama dengan perjuangannya menghadapi ADHD yang mempengaruhi berbagai aspek kehidupannya.

Halle, dengan kecenderungan overthinking dan sifatnya yang selalu ingin menyenangkan orang lain, menghadapi tantangan dalam menemukan jati diri dan menetapkan batasan yang sehat.

Perkembangan karakter mereka terasa autentik dan menyentuh.

Romansa antara Henry dan Halle berkembang secara alami dan manis.

Interaksi mereka dipenuhi dengan momen-momen yang hangat dan tulus, menciptakan hubungan yang sehat dan saling mendukung.

Meskipun novel ini tidak menonjolkan konflik besar dalam hubungan mereka, fokus pada pertumbuhan pribadi dan dukungan emosional memberikan kedalaman tersendiri pada cerita.

Namun, alur cerita terasa berjalan lambat, terutama pada paruh pertama novel.

Beberapa adegan terasa repetitif, yang dapat mengurangi dinamika cerita.

Selain itu, bagi mereka yang mencari romansa dengan ketegangan atau konflik yang lebih intens, Daydream mungkin terasa kurang menggugah.

Tema-tema seperti pertumbuhan pribadi, penemuan jati diri, dan pentingnya menetapkan batasan menjadi inti dari novel ini.

Baik Henry maupun Halle belajar untuk menghadapi tantangan internal mereka, menemukan kebahagiaan dalam menjadi diri sendiri, dan memahami pentingnya hubungan yang sehat.

Pesan-pesan ini disampaikan dengan cara yang halus namun kuat, memberikan dampak emosional yang mendalam bagi pembaca.

Secara keseluruhan, "Daydream" adalah novel romansa yang manis dan reflektif.

Melalui karakter yang relatable dan tema yang relevan, novel ini menawarkan kisah yang hangat tentang cinta, persahabatan, dan pertumbuhan pribadi.

Bagi pembaca yang mencari bacaan yang menenangkan dengan pesan yang mendalam, Daydream layak untuk dimasukkan dalam daftar bacaan.

Identitas Buku

Judul: Daydream

Penulis: Hannah Grace

Penerbit: Atria Books

Tanggal Terbit: 27 Agustus 2024

Tebal: 433 Halaman

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak