Setelah memutuskan untuk pensiun menjadi pembalap MotoGP dan meninggalkan Aprilia, Aleix Espargaro akan kembali ke kompetisi ini tapi bukan sebagai pembalap, melainkan test rider untuk tim Honda.
Baru-baru ini, pembalap senior tersebut mengungkapkan motivasinya untuk beralih dari Aprilia ke Honda. Aleix mengatakan bahwa dia ingin membantu Honda untuk meraih kemenangan dan kejayaannya kembali di MotoGP.
"Saya tidak tahu mengapa saya merasa pekerjaan di Aprilia sudah selesai. Mereka memiliki test rider yang bagus (Savadori), yang melakukan pekerjaan dengan baik. Jadi, ini juga menjadi motivasi bagi saya untuk bergabung dengan HRC," ungkap Aleix, dilansir dari laman Motorsport.
Perlu diketahui bahwa selama ini, dia telah menjadi pilar utama dalam pengembangan motor Aprilia untuk MotoGP sejak 2017 silam, dia juga mendapat banyak pujian karena mengubah RS-GP yang sebelumnya selalu tertinggal, menjadi motor yang mampu memenangkan banyak balapan.
Akan tetapi, alih-alih melanjutkan kerjasama yang sudah terjalin baik, Aleix sepertinya ingin keluar dari zona nyaman dan mencari tantangan baru untuk bergabung bersama Stefan Bradl menjadi test rider-nya Honda tahun depan.
Dengan kondisi Honda yang sedang berada di fase terburuknya dalam sejarah MotoGP, di sana Aleix akan kembali bekerja membangun motor agar bisa kompetitif, sama seperti yang dilakukannya di Aprilia dulu.
"Mereka jelas tidak dalam masa terbaik. Jika saya dapat membantu mereka kembali ke puncak, itu akan luar biasa," lanjutnya.
Aleix menambahkan dia mungkin tidak hanya membawa keahlian teknisnya, tetapi juga kemampuannya dalam menghadirkan suasana yang lebih positif di garasi pabrikan Jepang tersebut.
Pembalap 34 tahun itu pun merasa yakin dia bisa memperbaiki motor serta keadaan di Honda yang sepertinya sedang membutuhkan angin segar.
Setelah kehilangan masa kejayaan yang telah mereka dapat selama bertahun-tahun, tentu hari-hari belakangan ini menjadi sangat berat bagi Honda.
Mereka tidak hanya butuh seseorang dengan kemampuan meningkatkan level motor, tetapi juga mengembalikan semangat mereka yang semakin terkikis.
Beruntung mereka bisa mendapatkan test rider seperti Aleix Espargaro yang meskipun sudah gantung helm, tapi masih memiliki semangat untuk membangun tim dan motor.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Dua Pembalapnya Bernasib Beda, Davide Tardozzi Tetap Dukung Tanpa Membedakan
-
Resmi Comeback, Luca Marini Akan Jalani Tes Privat di Sirkuit BRNO
-
Jelang GP Sachsenring, Pecco Bagnaia Tak Silau dengan Prestasi Marc Marquez
-
Dipepet Mercedes, Benarkah Max Verstappen Sudah Siap Tinggalkan Red Bull?
-
Enea Bastianini Tampil Brutal di GP Belanda 2025, Masalah KTM Beres?
Artikel Terkait
-
Daftar Harga Honda Revo Terbaru Juli 2024, Jauh Lebih Murah dari BeAT?
-
Masih Digantung Ducati, Fermin Aldeguer Bakal ke VR46 atau Gresini?
-
Uji Kualitas Pelumas Motul Explore Keindahan Indonesia Timur
-
Jorge Lorenzo Melihat Jorge Martin Tertekan: Dia Merasa Ditinggalkan Ducati
-
Pembalap MotoGP Wajib Terhidrasi Selama Balapan, Ternyata Ini Manfaatnya
Hobi
-
Persebaya Segera Perkenalkan Skuad Resmi, Gelar Tur hingga Launching Game
-
Masih Menjadi Misteri! Bakal Seperti Apa Skema Gerald Vanenburg di Timnas Indonesia U-23?
-
Lolos Otomatis ke Piala Asia, Timnas Indonesia U-17 Dapatkan Keuntungan dan Kerugian Sekaligus
-
Sama-Sama Alumni Liga Denmark, Nasib Kevin Diks Bak Langit dan Bumi dengan Andalan Malaysia
-
Dua Pembalapnya Bernasib Beda, Davide Tardozzi Tetap Dukung Tanpa Membedakan
Terkini
-
10 Hari Debut, Allday Project Raih TRofi Pertama Lagu Famous di M Countdown
-
Menu of Happiness; Lanjutan Kisah di Balik Sepiring Makanan Detektif Rasa
-
Spesifikasi Vertu Ironflip, HP Lipat Desain Eksklusif dengan Harga Melangit
-
ZTE Luncurkan Nubia Focus 2 5G di Pasar Indonesia, Harga Rp 2 Jutaan dengan Ragam Fitur AI
-
Deja Vu oleh Rescene: Menelusuri Kenangan Demi Mencari Momen Tak Terlupakan