Beberapa hari lalu pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong resmi mengumumkan 27 nama pemain yang akan mengikuti pemusatan latihan jelang matchday ke-3 dan ke-4 babak kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 zona Asia.
Disadur dari laman resmi PSSI, timnas Indonesia dijadwalkan akan melawan Bahrain pada tanggal 10 Oktober 2024 dan kemudian melawan Cina pada tanggal 15 Oktober 2024 mendatang.
Dari nama-nama pemanggilan pemain yang dirilis oleh PSSI, Shin Tae-yong kembali memanggil duo bek kanan andalan timnas Indonesia, yakni Sandy Walsh dan Asnawi Mangkualam. Melansir dari beberapa sumber di laman Suara.com, Sandy Walsh yang sebelumnya dianggap sedikit mengalami cedera ternyata kembali dipanggil guna mengisi pos bek kanan timnas Indonesia saat ini bersama Asnawi Mangkualam.
Pos bek kanan timnas Indonesia memang dikenal sebagai salah satu posisi yang paling minim memiliki kedalaman skuad. Bagaimana tidak? sejauh ini hanya ada nama Asnawi Mangkualam dan Sandy Walsh yang bisa dibilang memiliki kemampuan setara dan sering dipanggil oleh Shin Tae-yong untuk mengisi sektor bek kanan. Hal ini tentu menyiratkan perlu adanya pendalaman skuad di sektor bek kanan tersebut.
STY Siapkan Eliano Reijnders dan Wahyu Prasetyo Sebagai Bek Kanan?
Sadar dengan kedalaman skuad di sektor bek kanan, Shin Tae-yong sepertinya kini akan memanfaatkan skuad yang ada untuk menambal posisi tersebut. Alih-alih memanggil pemain bek kanan murni lain, Shin Tae-yong kemungkinan akan lebih mempercayakan nama Eliano Reijnders dan Wahyu Prasetyo untuk mengisi posisi bek kanan apabila Asnawi Mangkualam ataupun Sandy Walsh absen.
Melansir dari laman Transfermarkt, Eliano Reijnders yang notabene merupakan gelandang serang memang bisa dimainkan di banyak posisi seperti winger dan bek sayap kanan. Hal ini terlihat saat dirinya membela klubnya saat ini, yakni PEC Zwolle. Lalu, ada nama Wahyu Prasetyo yang secara mengejutkan juga pernah dimainkan oleh Shin Tae-yong di posisi bek kanan.
Kendati memiliki posisi asli sebagai bek tengah, pemain asa klub Malut United tersebut pada saat laga kontra Australia di bulan September kemarin bermain sebagai seorang bek kanan menggantikan Sandy Walsh yang ditarik karena cedera. Alih-alih tak mampu beradaptasi di posisi barunya, pemain berpostur 180 cm tersebut justru bisa menunjukkan performa cukup gemilang sebagai seorang bek kanan.
Mungkin saat ini opsi dengan menempatkan Eliano Reijnders dan Wahyu Prasetyo sebagai seorang bek kanan cadangan ketikan Sandy Walsh dan Asnawi Mangkualam absen adalah sebuah langkah realistis bagi Shin Tae-yong.
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Nestapa Rafael Struick: Cari Menit Bermain Namun Kian Tersingkir di Klub
-
Gila! 2 Catatan Bersejarah Sukses Diukir oleh Skuad Timnas Indonesia U-17
-
Rangking Timnas Indonesia Naik ke Posisi 123, Bisakah Kejar Vietnam dan Thailand?
-
Taktik Nova Arianto: Bukti Warisan STY Masih Ada di Timnas Indonesia
-
Lolos ke Piala Dunia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 Sukses Cetak Sejarah!
Artikel Terkait
-
Pesta Gol ke Gawang Yaman, Indonesia Melaju ke Piala Dunia U-17!
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Beda saat Gasak Yaman, Nova Arianto Soroti Dua Hal Ini
-
Bikin Gregetan! Inilah 3 Momen Menyebalkan yang Tercipta di Laga Indonesia vs Yaman
-
Maarten Paes: Masa Depan Timnas Indonesia Cerah Usai Lolos Piala Dunia U-17 2025
-
Nestapa Rafael Struick: Cari Menit Bermain Namun Kian Tersingkir di Klub
Hobi
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Beda saat Gasak Yaman, Nova Arianto Soroti Dua Hal Ini
-
Bikin Gregetan! Inilah 3 Momen Menyebalkan yang Tercipta di Laga Indonesia vs Yaman
-
Nestapa Rafael Struick: Cari Menit Bermain Namun Kian Tersingkir di Klub
-
3 Momen Unik yang Terjadi di Laga Indonesia vs Yaman, Ada yang Notice Ini?
-
Gila! 2 Catatan Bersejarah Sukses Diukir oleh Skuad Timnas Indonesia U-17
Terkini
-
Dari Ratu Rom-Com ke Horor, Kim Hye Yoon Digaet Bintangi Film Salmokji
-
Langgam 'Kuncung' Didi Kempot, Kesederhanaan Hidup yang Kini Dirindukan
-
xikers 'Breathe,' Tak Gentar Raih Tujuan di Tengah Situasi Sulit
-
Review Anime Madome, Raja Iblis Jatuh Cinta Pada Budak Elf
-
Ulasan Buku "The Wisdom", Merenungi Kebijaksanaan Hidup