Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | zahir zahir
Timnas Indonesia. (instagram.com/@pssi)

Jelang laga matchday ke-9 babak kualifikasi Piala Dunia 2026 round 3 zona Asia grup C melawan Cina, timnas Indonesia tentunya kini tidak bisa bersantai-santai jelang partai hidup-mati tersebut. Melansir dari laman resmi AFC (the-afc.com), skuad garuda dijadwalkan akan menjamu tim berjuku “The Dragons Team” tersebut pada tanggal 5 Juni 2025 mendatang di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Kemenangan tentunya menjadi harga mati bagi Jay Idzes dkk jika masih ingin menjaga peluang lolos ke babak round 4. Pasalnya, melihat kondisi timnas Indonesia yang kini berada di posisi ke-4 klasemen sementara grup C dengan 9 poin, skuad garuda hanya memerlukan 1 kememangan lagi guna mengunci 1 tempat di babak round 4. Namun, menghadapi Cina dengan ambisi mencuri 3 poin di Jakarta tentunya bukanlah perkara mudah bagi anak asuh Patrick Kluivert.

Jelang laga kontra Indonesia pada bulan Juni 2025 mendatang, salah satu media massa asal Cina, yakni 163 menyebut bahwa kondisi skuad garuda saat ini mengalami ketimpangan yang cukup berat dikarenakan banyak pemain absen karena banyak sebab. Melansir dari laman 163.com, media tersebut menyebut bahwa absennya banyak pilar inti di skuad garuda akan memberikan tekanan bagi timnas Indonesia nantinya.

Laga ini sangat penting, dan Indonesia belum terbiasa dengan tekanan besar di momen-momen krusial seperti ini,” tulis media 163.com.

Jelang laga kontra Cina, timnas Indonesia dipastikan tak akan diperkuat oleh 2 pilar utamanya, yakni sang kiper Maarten Paes dan gelandang muda, Marselino Ferdinan. Kedua pemain tersebut dipastikan absen saat laga melawan Cina dikarenakan akumulasi kartu kuning yang diterima keduanya saat laga kontra Bahrain pada bulan Maret 2025 lalu.

Kondisi ini juga kian diperparah dengan peluang absennya 4 nama pemain timnas Indonesia jelang laga tersebut. Beberapa nama seperti Kevin Diks, Ragnar Oratmangoen, Dean James dan Shayne Pattynama diprediksi akan absen dikarenakan cedera dan masalah kebugaran. Bahkan, untuk nama Kevin Diks sendiri dirinya sudah harus mengakhiri musim 2024/2025 lebih cepat usai mendapatkan cedera saat membela klubnya, FC Copenhagen beberapa waktu lalu.

Patrick Kluivert Harus Siapkan Pengganti yang Sepadan Bagi Pemain yang Absen
Kondisi badai cedera yang menghampiri skuad timnas Indonesia tentunya harus dipikirkan secara matang oleh sang pelatih, yakni Patrick Kluivert. Pelatih yang ditunjuk menggantikan Shin Tae-yong pada bulan Januari 2025 lalu ini harus menemukan 6 pemain pengganti yang tentunya memiliki kualitas setara dengan deretan pemain yang absen.

Contohnya, di posisi kiper Patrick Kluivert harus menemukan pengganti setara untuk Maarten Paes yang dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning. Nama kiper keturunan Indonesia-Italia, yakni Emil Audero Mulyadi menjadi pemain terdepan untuk menggantikan kiper asal klub FC Dallas tersebut.

Emil Audero Mulyadi memang di musim ini menjadi andalan utama di klub Serie B Italia, yakni Palermo. Dirinya bahkan menjadi kiper utama setelah dipinjam dari klub Serie A, FC Como 1907 pada musim 2024/2025 ini. Tentunya peluang nama lainnya seperti Nadeo Argawinata dan Ernando Ari yang dijadikan pengganti Maarten Paes juga tetap bisa memungkinkan.

Selain itu, peluang absennya Kevin Diks di sektor bek kanan timnas Indonesia juga akan turut memusingkan Patrick Kluivert. Pasalnya, Kevin Diks adalah salah satu pilar utama di lini pertahanan timnas Indonesia saat ini yang posisinya hampir tak tergantikan dalam beberapa laga terakhir.

Absennya pemain yang memiliki garis keturunan Belanda tersebut membuat Patrick Kluivert kemungkinan akan menurunkan nama Sandy Walsh yang juga merupakan seorang bek kanan. Sandy Walsh sendiri saat ini bermain di klub Jepang, Yokohama F. Marinos dan telah mengoleksi 10 laga sejak pindah dari klub Belgia, KV Mechelen pada bulan Januari 2025 lalu.

Tentunya kita berharap Patrick Kluivert mampu meracik komposisi skuad timnas Indonesia dan sukses membawa 3 poin dalam laga kontra Cina nanti.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

zahir zahir