Ilustrasi cahaya pada kepala manusia (Shutterstock).
Menyapu butir-butir debu,
Menghimpun lara dalam tumpukan masa lalu.
Adakah sejenak kau ingat aku?
Seperti rindu yang merebah lelah ingatanku.
Aku disini,
Masih.
Mencintaimu sedalam ingatanku.
Menyibakkan kenangan-kenangan,
Membelai wajahmu dalam khayalan.
Entahlah.
Aku tak yakin kau pun ingin.
Tetapi ketahuilah, cintaku,
Pada hari-hariku,
Engkau selalu.
Bogor, 21 Juli 2021.
Baca Juga
-
Ulasan Film Never Back Down: Kisah Remaja yang Mendalami Mix Martial Arts
-
Ulasan Film Warrior: Kisah Kakak-beradik yang Kembali Bertemu di Atas Ring
-
Ulasan Film Unbroken: Kisah Atlet Olimpiade yang Menjadi Tawanan Perang
-
Ulasan Film The Fighter: Kisah Seorang Pria Meraih Gelar Juara Tinju Dunia
-
Ulasan Film Rocky: Kisah Petinju Lokal Meraih Kesuksesan di Dunia Tinju
Artikel Terkait
Sastra
Terkini
-
Belajar Menerima Diri dan Merangkul Perbedaan dari Buku Flo si Gadis Bunga
-
Roh Jeong Eui dan Bae In Hyuk Akan Bintangi Drama Romantis Baru di tvN
-
Acer Swift Edge 14 AI: Laptop Tipis, Elegan, tapi Performanya Bikin Kaget
-
Vila Mewah vs Komodo: Ketika Pembangunan Mengancam Warisan Alam Terakhir
-
Kim Da Mi dan Shin Ye Eun Jadi Bestie di Drama Baru, A Hundred Memories