Inside Out adalah film komedi animasi komputer 3D Amerika Serikat tahun 2015 yang diproduksi oleh Pixar Animation Studios dan dirilis oleh Walt Disney Pictures. Film ini disutradarai oleh Pete Docter dan Anda dapat menonton filmnya sekarang di Disney Hotstar.
Film ini bercerita tentang perubahan emosional seorang gadis berusia 11 tahun bernama Riley. Suatu ketika, kehidupan Riley mulai berubah ketika ayahnya mengambil pekerjaan baru di San Francisco.
Riley dipandu oleh lima emosi berbeda yang hidup di kepala Riley (kegembiraan (joy), kesedihan (sadness), kemarahan (hate), ketakutan (fear) dan jijik (jijik), yang bersama-sama berjuang untuk beradaptasi dengan lingkungan baru Selalu ada hal-hal tidak menyenangkan yang membuatnya tidak bahagia.
Sepanjang film, kita diperlihatkan petualangan dan dinamika hubungan dari kelima karakter saat Riley menangani perasaan dan emosi mereka.
Masalah muncul saat Joy mencoba mengendalikan emosi dan perasaan Riley serta mencegah kesedihan memengaruhi dirinya. Dalam benaknya, Joy selalu berusaha agar Riley selalu bahagia dan bersemangat serta pantas tumbuh menjadi anak yang bahagia dan menyangkal perasaan sedihnya. Tindakan ini bersifat toksisitas positif (toxic positivity) yang harus dihindari.
BACA JUGA: Sweet Abis, Aktor Jin Goo Persiapkan Ini Selama 6 Bulan saat Lamar Istrinya
Dilansir oleh laman siloamhospitals.com, emosi yang tidak tertumpah dan terakumulasi akibat perilaku toxic positive memicu gangguan internal seperti gangguan kecemasan, post traumatic stress disorder (PTSD), dan lain sebagainya.
Sebagai manusia, kita juga harus bisa merasakan dan menunjukkan perasaan dan emosi negatif yang ada di dalam diri kita, seburuk apapun itu. Tentu saja hal itu tidak membuat kita lemah, dan itu wajar, karena manusia adalah makhluk yang memiliki perasaan. Saat kita memaksakan diri untuk menerima emosi positif dan menolak emosi negatif, kita tidak mampu mengungkapkan perasaan kita. Ini sama saja seperti membohongi diri sendiri.
Menonton film Inside Out membuat kita memahami pentingnya menerima semua aspek emosi dan belajar mengendalikan emosi kita sendiri. Film ini sangat cocok untuk tontonan anak-anak dan bahkan untuk orang dewasa. Film ini juga disajikan dengan cara yang mudah dipahami penonton, sehingga bisa dinikmati dengan santai.
Bagaimana, tertarik untuk menonton film Inside Out?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Bukti Dokter Lebih Berisiko Alami PTSD Melalui Drama Korea Doctor Slump
-
6 Daftar Warna yang Membuat Ruanganmu Semakin Epik!
-
Meninjau Segi Psikologis Korban Kekerasan Seksual dari Film Hope
-
Menikah di Bulan Syawal Adalah Amalan Sunah, Ini Penjelasannya
-
Waspada Kolestrol Tinggi! Tips Atur Pola Makan Saat Hari Raya
Artikel Terkait
-
Review Ticket to Paradise: Film Hollywood yang Syuting di Bali
-
Sinopsis Film Death Whisperer 2, Aksi Nadech Kugimiya Memburu Roh Jahat
-
Lakoni Banyak Adegan Aksi di Film Guna-Guna Istri Muda, Badan Lulu Tobing Gemetaran dan Biru-Biru
-
JKIND Pamerkan Inovasi Kaca Film dan Paint Protection di GJAW 2024
-
Review Film The Twisters 2024: Perburuan Badai yang Mendebarkan
Ulasan
-
Ulasan Novel If You Need Me, Cerita Cinta Palsu yang Jadi Nyata
-
Ulasan Novel Under the Influence Karya Kimberly Brown, Kisah Cinta dan Kesempatan Kedua
-
Ulasan Novel Binding 13, Kisah Cinta yang Perlahan Terungkap
-
Ulasan Novel Merasa Pintar, Bodoh Saja Tak Punya Karya Rusdi Matahari
-
Ulasan Buku Patah Paling Ikhlas, Kumpulan Quotes Menenangkan Saat Galau
Terkini
-
Pujian Berkelas Legenda Inggris ke Timnas Indonesia: Sedang Naik Daun
-
Gegara Belanda, Jayden Oosterwolde Masih Tunda Tawaran Timnas Indonesia dan Suriname
-
3 Sheet Mask yang Mengandung Ceramide, Ampuh Merawat Kesehatan Skin Barrier
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?