Pada Selasa (31/1/2023), Ying Er membagikan 4 buah foto melalui akun weibo pribadinya. Dalam foto pertama, ia berfoto bersama dengan salah satu produser drama China The Last Immortal, Yang Xiaopei, serta pemeran utama wanita dari drama tersebut, Zhao Lusi.
Dua foto lainnya merupakan potret Ying Er dan Zhao Lusi. Dalam salah satu foto, Zhao Lusi tampak memeluk Ying Er. Sedangkan di foto lain, kedua aktris China tersebut menggunakan filter kelinci. Sementara itu, foto terakhir menunjukkan Ying Er dan Zhao Lusi beserta dua rekan wanita lain yang sama-sama menggunakan filter kelinci.
Unggahan Ying Er ini pun langsung menarik perhatian warganet. Ia dan Zhao Lusi disebut-sebut bak kakak dan adik. Seorang warganet di kolom komentar menyebut mereka sebagai dua wanita cantik yang sedang bersenang-senang.
Ying Er dan Zhao Lusi diketahui membintangi drama China The Last Immortal yang dikabarkan memulai proses syuting pada Desember 2022 lalu. Dalam drama ini, Zhao Lusi berperan sebagai A Yin atau Feng Yin yang merupakan tokoh utama wanita. Ia menjadi lawan main Wang Anyu yang memerankan tokoh Yuan Qi atau Gu Jin.
Sementara itu, Ying Er menjadi salah satu pemeran pendukung dalam The Last Immortal. Karakter yang ia perankan bernama Hong Ruo.
BACA JUGA: Tangan Gisel saat Foto Bareng Fuji Jadi Omongan, Netizen Rasakan Kejanggalan
The Last Immortal merupakan sekuel dari drama China xianxia hit di 2021, yakni Ancient Love Poetry yang dibintangi Zhou Dongyu dan Xu Kai. Ancient Love Poetry diadaptasi dari novel Ancient God karangan Xing Ling. Sementara itu, The Last Immortal mengangkat kisah dari novel Shen Yin karangan penulis yang sama.
Dalam Ancient Love Poetry, dua karakter utamanya, yakni Shang Gu (Zhou Dongyu) dan Bai Jue (Xu Kai), memiliki seorang putra yang diberi nama Yuan Qi. Tokoh Yuan Qi inilah yang akan menjadi tokoh utama pria dalam The Last Immortal.
Latar waktu yang diambil dalam The Last Immortal adalah ketika Dewa Sejati Bai Jue meninggal dan dunia kuno ditutup. Ceritanya berpusat pada A Yin (Zhao Lusi), yang tengah mencari keadilan dari raja hantu dengan melintasi Jembatan Naihe usai dirinya mengalami dua puluh tujuh kematian dini yang menyedihkan.
Ia diberi tahu bahwa kesialan yang dialaminya mungkin terjadi karena dua hal. Pertama, A Yin mungkin menyinggung sosok hebat para dewa. Kemungkinan lain adalah A Yin sendiri merupakan sosok yang hebat. Meski awalnya tak percaya, A Yin kemudian menyadari bahwa salah satu dari dua kemungkinan tersebut rupanya merupakan kebenaran.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.