Liga Champions UEFA adalah salah satu kompetisi sepak bola paling bergengsi dan kompetitif di dunia. Sejak dimulai pada tahun 1955, turnamen ini semakin populer dan telah menjadi fenomena global.
Dari pertandingan dramatis hingga momen tak terlupakan, Liga Champions telah memberikan beberapa momen paling menggembirakan dalam sejarah olahraga kepada para penggemar sepak bola.
Pada artikel kali ini, kita akan mengupas lima fakta tentang Liga Champions UEFA yang harus diketahui oleh setiap penggemar sepak bola dari laman footballhistory.org.
BACA JUGA: Sudahi Perlawanan Barcelona, Erik Ten Haag Langsung Berikan Komentar Begini
1. Liga Champions tidak selalu disebut Liga Champions
Sebelum dikenal sebagai Liga Champions, turnamen ini bernama Piala Klub Juara Eropa. Kompetisi ini pertama kali diadakan pada tahun 1955, dan diciptakan oleh jurnalis Prancis Gabriel Hanot, yang mengusulkan ide sebuah turnamen yang akan mempertemukan klub-klub terbaik dari seluruh Eropa.
Nama diubah menjadi Liga Champions pada tahun 1992, dan sejak itu menjadi salah satu kompetisi paling bergengsi di sepakbola.
2. Liga Champions memiliki lagu kebangsaan yang khas
Salah satu aspek Liga Champions yang paling dikenal adalah lagu kebangsaannya yang khas. Lagu kebangsaan ini ditulis oleh komposer Inggris Tony Britten pada tahun 1992, dan telah dimainkan sebelum setiap pertandingan sejak saat itu.
Lagu kebangsaan menampilkan paduan suara "Ce sont les meilleures équipes/Sie sind die allerbesten Mannschaften/Acara utama" yang diterjemahkan menjadi "Mereka adalah tim terbaik/Mereka adalah tim terbaik/Acara utama". Lagu kebangsaan menjadi identik dengan kompetisi dan sering diputar di acara sepak bola lainnya.
BACA JUGA: Hasil UCL: Kuasai Jalannya Laga, Manchester City Harus Rela Hanya Bermain Imbang
3. Trofi Liga Champions adalah salah satu yang paling ikonik dalam sepak bola
Disadur dari uefa.com, trofi Liga Champions adalah salah satu yang paling ikonik dalam sepak bola. Trofi ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 1956, dan dirancang oleh pematung Prancis Jules Rimet, yang juga merancang trofi Piala Dunia.
Trofi saat ini terbuat dari perak dan beratnya 7,5 kg. Ini menampilkan desain "langit berbintang" yang ikonik, yang terdiri dari 12 bintang perak yang mewakili 12 anggota pendiri Uni Eropa. Trofi diberikan kepada tim pemenang di akhir final, dan itu telah menjadi simbol keunggulan dalam sepak bola.
4. Real Madrid telah memenangkan gelar Liga Champions terbanyak
Disadur dari theguardian.com, Real Madrid adalah tim paling sukses dalam sejarah Liga Champions, setelah memenangkan turnamen sebanyak 14 kali. Raksasa Spanyol telah mendominasi kompetisi sejak awal, dan kesuksesan mereka merupakan bukti keterampilan dan tekad mereka.
Beberapa momen paling berkesan dalam sejarah Liga Champions melibatkan Real Madrid, termasuk kemenangan mendebarkan 1-0 atas Liverpool di final 2022.
BACA JUGA: Hasil UEFA League: Sempat Berada di Atas Angin, Barcelona Justru Terhempas
5. Liga Champions menghasilkan pendapatan miliaran dolar
Liga Champions adalah salah satu kompetisi sepak bola paling menguntungkan, menghasilkan pendapatan miliaran dolar setiap tahun. Menurut Forbes, Liga Champions menghasilkan pendapatan lebih dari $2,4 miliar selama musim 2019-2020.
Popularitas kompetisi telah menjadikannya aset berharga bagi sponsor dan penyiar, yang bersedia membayar mahal untuk dikaitkan dengan turnamen.
Kesimpulannya, Liga Champions UEFA adalah kompetisi yang telah merebut hati dan pikiran para penggemar sepak bola di seluruh dunia.
Dari asalnya sebagai Piala Klub Juara Eropa hingga statusnya saat ini sebagai salah satu kompetisi paling bergengsi di sepak bola, Liga Champions memiliki sejarah yang kaya dan bertingkat yang terus menginspirasi dan memikat para penggemar.
Dengan lagu kebangsaannya yang khas, trofi ikonik, dan momen tak terlupakan, Liga Champions tetap menjadi salah satu turnamen paling seru dan menarik di dunia sepakbola.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS