Istirahat yang cukup telah diperoleh para pemain Bali United. Kini seluruh penggawa pasukan Serdadu Tridatu pun mulai berlatih secara intensif, meski jeda kompetisi BRI Liga 1 2024-2025 karena adanya FIFA Match Day masih terbilang panjang.
Melansir laman ligaindonesiabaru.com, pelatih Stefano Cugurra menilai bahwa waktu libur adalah hal yang sangat penting dalam upaya mereka menjaga kesiapan mental pemain. Apalagi mengingat sebelumnya mereka menjalani empat pertandingan yang padat.
“Ini kesempatan bagus untuk memberikan waktu istirahat agar pemain bisa menyegarkan diri. Ketika kembali ke latihan, mereka bisa fokus sepenuhnya pada program latihan tim,” kata Cugurra, Kamis (10/10/2024).
Latihan yang kembali dijalankan merupakan rangkaian dari persiapan tim menatap pekan ke-8. Sebab Bali United bakal bertemu Persita Tangerang di Stadion Kapten I Wayan Dipta pada Minggu (20/10/2024) sore. Meski bermain di markas sendiri, pelatih asal Brasil itu pun memastikan anak asuhannya akan bersiap secara maksimal.
Bali United juga tengah merencanakan sederet laga uji coba demi mematangkan strategi. Serdadu Tridatu mencoba memperbaiki posisi di klasemen sementara. Kini mereka ada di urutan ketiga usai mendulang 13 poin. Tentu bukan situasi yang aman, sebab hanya berjarak satu poin dari Persib Bandung dan tiga poin dari PSM Makassar.
“Karena stadion di Tangerang masih dalam tahap renovasi, Persita menggunakan Stadion Dipta untuk beberapa pertandingan mereka. Ini menjadi keuntungan bagi kami karena bisa bermain di kandang sendiri,” imbuhnya.
Komposisi skuad Bali United pun semakin lengkap dengan kembalinya dua pemain muda yang baru memperkuat Timnas Indonesia U-20, yakni Kadek Arel Priyatna dan Maouri Ananda Yves Ramli Simon. Keduanya sukses menuntaskan tugas mengantar merah putih mengamankan satu tiket menuju Piala Asia U-20 2025 mendatang.
Kemajuan yang ditunjukkan oleh mereka berdua disambut antusias dan apresiasi dari sang pelatih, termasuk selama sesi latihan bersama tim.
“Kami dari klub tentu bangga mereka bisa berkontribusi untuk timnas. Arel sudah banyak bermain di tim inti, sementara Maouri masih mendapat kesempatan bermain yang lebih sedikit. Namun, keduanya menunjukkan perkembangan yang signifikan bersama Timnas Indonesia,” tandas Stefano Cugurra.