Masih banyak orang yang tidak menyadari bahwa menjaga hubungan tetap utuh dan harmonis bukanlah perkara mudah. Bahkan jauh lebih sulit daripada mendapatkan pasangan.
Saat awal-awal menjalin hubungan, semua terasa indah. Cowok kamu sangat perhatian. Sebentar-sebentar menelepon. Berpisah sejam saja terasa seperti setahun.
Tapi semakin hari, kamu merasa kalau perhatian dan rasa sayang cowok kamu sepertinya semakin berkurang. Dia sudah tidak lagi sering menelepon. Malah jadinya kamu yang seperti mengejar-ngejar dia. Beda banget waktu masih awal pacaran dulu.
Hal itu bisa saja terjadi jika dia sudah merasa bosan dengan hubungan yang kalian jalani. Karena itu, kamu perlu tahu beberapa hal yang bisa menyebabkan seorang cowok merasa bosan dengan kamu. Yuk ikuti penjelasannya.
1. Kamu penuh drama
Gak ada ceritanya sebuah hubungan itu berjalan mulus-mulus saja. Pastilah ada masalah yang menghantam hubungan kalian berdua.
Yang terpenting, bagaimana kalian menyikapinya. Cowok itu gak suka dengan hal-hal yang lebay atau berbau drama. Masalah sepele jadi memicu pertengkaran karena kamu suka membesar-besarkan masalah.
Momen bertemu dengan kamu yang dulunya ditunggu-tunggu berubah jadi sesuatu yang membuat dia malas. Karena dia tahu, kalau udah ketemu kamu pasti deh bertengkar.
Jadi, cobalah untuk lebih berkepala dingin dalam menghadapi sesuatu. Jangan keburu ngegas dulu. Masalah yang besar jika dihadapi dengan tenang bisa jadi kecil, begitu pun sebaliknya.
2. Kamu sudah tidak lagi menantang
Dulu saat pendekatan, semangat banget ngejar-ngejarnya. Giliran udah jadi pacar, malah sering dicuekin.
Ini bisa terjadi karena si cowok sudah tidak lagi merasa tertantang. Kamu terasa sudah terlalu ‘jinak’ sehingga membuat dia bosan.
Ini bisa dijadikan pelajaran buat para cewek. Meskipun sudah punya pacar, bukan berarti aktivitasmu hanya seputar kamu dan dia. Cobalah sedikit jual mahal. Sibukkan dirimu dengan aktivitas lain, sehingga saat dia meminta ketemu, jadwalmu gak selalu ada buat dia.
Selain memberi tantangan untuknya, hal ini juga bisa membuat cowok kamu bangga, membuktikan bahwa kamu pribadi yang mandiri. Gak harus nempel terus dengan pasangannya.
3. Dia butuh ruang
Alasan lain cowok bosan dengan ceweknya karena merasa terkekang selama menjalani hubungan dengan kamu. Mau ngapa-ngapain harus lapor dulu. Mau kumpul-kumpul diinterogasi dulu. Ke mana-mana jadi susah karena kamu selalu minta diantarkan dan ditemani.
Meski kalian pacaran, bukan berarti dia gak butuh privasi. Gak berarti waktunya dia adalah milikmu seorang. Berikan kalian berdua ruang dan waktu untuk melakukan aktivitas masing-masing, sehingga tidak ada pihak yang merasa terkekang.
4. Terlalu cerewet
Saat dibilang terlalu cerewet, banyak cewek yang protes kalau cerewet itu memang sudah sifatnya cewek. Iya sih, biasanya cewek yang cerewet itu tanda perhatian. Tapi, saat porsinya berlebihan, justru bikin cowok jadi bosan.
Kamu gak perlu selalu mengingatkan dia untuk makan tiap jam-jam makan. Dia sudah besar kok, bukan anak kecil yang harus disuruh-suruh makan. Jadi, kurangi ya cerewetmu.
5. Monoton
Apa pun yang dilakukan dengan rutin dan begitu-begitu saja, pastilah membuat bosan. Begitu pun dalam suatu hubungan.
Buat kejutan-kejutan saat kalian bersama, sehingga akan selalu ada momen baru yang menarik untuk dikenang. Ini bisa membuatnya selalu menunggu-nunggu pertemuan denganmu.
6. Terlalu keras kepala
Cowok itu suka dengan cewek yang memiliki pendirian. Tapi ya itu tadi, dalam porsi sewajarnya. Terlalu keras kepala dengan sikap dan pemikiranmu bisa membuat cowok jadi merasa capek.
Dikasih masukan selalu mental karena kamu kukuh dengan jalan pikiranmu. Cobalah bersikap lebih terbuka dan pahami, bahwa tiap hal itu bisa dilihat dari sudut pandang yang berbeda.
7. Ada cewek lain
Hal lain yang membuat cowok merasa jenuh dengan kamu adalah, ada cewek lain yang menurutnya jauh lebih menarik dari kamu. Untuk kasus ini, lepasin aja. Buat apa mempertahankan cowok yang terbukti gak setia. Masih banyak kok cowok lainnya yang lebih layak dipertahankan.
Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa mendapatkan pasangan bukanlah akhir dalam suatu hubungan. Masih banyak PR yang harus dikerjakan demi menjaga hubungan itu tetap terjalin dengan erat. Semoga dengan membaca uraian tadi bisa jadi bahan introspeksi sehingga hubungan kamu dan dia bisa awet.