4 Alasan Kamu Harus Selektif untuk Memilih Teman dalam Hidup

Munirah | Rizki Putra
4 Alasan Kamu Harus Selektif untuk Memilih Teman dalam Hidup
Ilustrasi persahabatan. (.pexels.com/Andrea Piacquadio)

Memang tidak semua orang sependapat jika kita harus selektif dalam memilih teman. Namun, tidak ada salahnya jika kamu melakukannya, lantaran mungkin saja temanmu bisa berdampak buruk dala, kehidupan.

Lagi pula, ini bukan hal yang buruk dilakukan. Sebab, pastinya kamu tidak mau memiliki teman dapat merusakan kehidupanmu. Maka dari itu, simak 4 alasan kamu harus selektif untuk memilih teman dalam hidup.

1. Butuh lingkungan yang bisa saling suportif

Tidak semua orang bisa saling suportif untuk kehidupan kita. Walaupun dihadapanmu terkesan biasa saja, namun ternyata memiliki perasaan berharap apa yang kamu miliki akan hancur. Dari situlah, ada baiknya untuk selektif dalam memilih teman.

Kalau memiliking lingkungan pertemanan yang bisa saling suportif, maka menjalani keseharian bisa bahagia. Apalagi mereka bisa memberikan dukungan disetiap langkah kehidupan, dan memberikan saran yang baik untuk kedepannya.

2. Memiliki teman yang sefrekuensi akan lebih baik

Mungkin, kamu memiliki teman yang memiliki kesamaan sepertimu. Hal inilah yang membuatmu bisa sefrekuensi terhadap banyak banyak. Jadi, tidak akan bosan kalau ngobrol bersamanya.

Apalagi sampai memiliki pola pikir yang sama, tidak heran akan membantu untuk saling menguatkan. Maka dari itu, pentingnya menseleksi teman supaya ada hal yang bermanfaat di hidup kita.

3. Membantu untuk menentukan keputusan dalam hidupmu

Hal ini memang disadari ataupun tidak, bahwa orang terdekatmu bisa punya andil ketika kamu ingin menentukan keputusan dalam hidup. Entah itu dalah bentuk saran atau langsung mempengaruhimu. Maka dari itu, hal ini benar-benar sangat penting, jika kamu salah bergaul.

Apalagi memiliki teman yang sangat berdampak buruk bagi kehidupan kita. Kalau kamu masih menyadari artinya kamu masih selamat, tapi disaat tidak menyadarinya, pasti akan terjadi terjerumus dalam lingkaran buruknya.

4. Mengarahkan menjadi sosok yang berkembang

Teman yang baik adalah yang mampu membantu dan mengarahkan diri kita menjadi orang yang lebih baik lagi kedepannya. Namun, kalau teman yang kurang baik justru bisa menjerumuskan atau membuatmu terpengaruh dengan sikap yang tidak karuan.

Berdasarkan ulasan di atas, bukan artinya bermaksud jahat, agar tidak membuat diri sendiri tidak terjerumus terhadap sesuatu hal yang buruk.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak