Jangan Ragu untuk Putus Jika Mengalami 4 Kejadian Ini

Munirah | Reza Hour
Jangan Ragu untuk Putus Jika Mengalami 4 Kejadian Ini
Ilustrasi sepasang kekasih berpisah. (pexels.com/RODNAE Productions)

Ketika PDKT alias pendekatan, memang semua sikap atau perlakuannya selalu terlihat baik dihadapanmu. Meskipun kamu telah menyadari bahwa dia memiliki kekurangan, tapi kamu tetap bisa menerima keadaan dirinya apa adanya.

Namun, semua tingkah laku dia yang sebenarnya baru terkuak olehmu setelah resmi menjalnin hubungan. Nah, kalau dia berani melakukan 4 hal ini jangan ragu untuk memutus hubungan bersamanya.

1. Terjadi kekerasan dalam hubungan

Bentuk kekerasan fisik dan batin yang terjadi dalam hubungan, itu tandanya bahwa terjadinya toxic relationship. Kalau hal ini terus-menerus terjadu, justru akan memperparah luka pada dirimu yang bisa menyebabkanmu mengalami trauma.

Ketika pasanganmu telah berani melakukan tindakan kekerasan terhadap, sudah menjadi peringatan untukmu untuk segera memutuskan hubungan bersamanya. Jangan sampai memiliki pasangan yang salah untuk kehidupanmu, hal ini demi kebaikan dirimu juga.

2. Dia berani berselingkuh berkali-kali

Seseorang juga bisa khilaf melakukan kesalahan, seperti berani berselingkuh. Kalau pasanganmu melakukan hal itu, kalau kamu bersedia memaafkannya itu wajar saja terjadi. Namun, ketika dia berani berselingkuh di belakangmu, itu tandanya sudah menjadi hobi.

Dia tidak ada kemauan untuk merubah tingkah lakunya menjadi lebih baik, maka jangan ragu untuk segera mengakhiri hubungan bersamanya. Masih ada orang lain di luar sana yang bisa menerimamu apa adanya.

3. Selalu merendahkan dah tidak menghargaimu

Tidak ada terbesit dipikirannya untuk memujimu atau memberikan saran yang membangunkan semangatmu. Dia selalu menyalahkanmu disetiap keputusan yang ingin kamu ambil, entah itu dalam karier ataupun di dalam hubungan sosialmu.

Alhasil, dia cenderung bersikap merendahkanmu dalam berbagai aspek kehidupanmu. Pasangan yang memang baik, justru akan mengingatkan secara baik-baik jika kita melakukan kesalahan, dan bisa menghargai disetiap keputusan yang telah kamu ambil.

4. Mengekang kebebasanmu

Kalau mempunyai pasangan yang posesif memang selalu mengekang setiap tindakan yang menurutnya tidak sesuai dengan keinginannya. Namun, jika sudah mengekang kebebasanmu untuk bisa bergaul atau menyuruh untuk memutuskan hubungan sosialmu dengan lingkungan sosial, itu tandanya toxic relationship.

Walaupun sifat mudah cemburuan memang wajar terjadi. Tapi, kalau sudah benar-benar mengekang secara keselurahan kebebasanmu sebagai manusia ada baik segera mengakhiri hubungan bersamanya.

Berdasarkan ulasan di atas, memiliki hubungan yang toxic dan dibiarkan saja terus-menerus, justru akan terjerumus dengan banyak permasalahan dalam hubungan. Tidak perlu ragu untuk mengakhiri hubungan, tentu akan masih ada orang di luar sana yang mau menerimamu apa adanya dan lebih bisa menghargaimu.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak