4 Cara Mendampingi Suami Melewati Masa Sulit

Hikmawan Firdaus | Mutami Matul Istiqomah
4 Cara Mendampingi Suami Melewati Masa Sulit
ilustrasi saling menguatkan.[Freepik.com/Prostooleh]

Semua orang tentu menginginkan kehidupan yang mulus dan bebas dari masalah. Sayangnya, kita akan selalu menemui masa sulit. Terutama adalah ketika kita akan menuju ke fase yang lebih tinggi. Ada saja ujiannya. 

Menjadi seorang istri yang mendampingi suami sedang berada di masa sulit memang gampang-gampang susah. Terkadang ingin menghibur, dikira menyepelekan masalah. Terlalu peduli, dianggap mudah panik. Jadi, sikap seperti apa yang benar, ya? 

1. Jadi pendengar yang baik 

Yang pertama adalah dengan menjadi pendengar yang baik. Maksudnya, kamu harus mendengarkan segala hal yang ingin suamimu sampaikan. Pada masa-masa sulit, yang paling dibutuhkan adalah didengarkan.

Mendengarkan dengan baik artinya kamu harus menyimak apapun yang suamimu sampaikan. Jangan menyela pembicaraannya, jangan sibuk dengan hal lain dan jangan terpancing emosi. Ketika kamu bisa mendengarkan dengan tenang, maka suamimu pun bisa bercerita dengan nyaman. 

Ketika dia berhasil menceritakan segala hal yang ada di dalam hatinya, biasanya dia akan merasa jauh lebih baik dan lega. Secara tidak langsung, kamu telah membantunya untuk menenangkan dirinya sendiri. 

2. Tunjukkan kepercayaan

Menunjukkan kepercayaan tidak cukup sekadar berkata di dalam hati. Ya, kamu harus menyampaikannya. Katakanlah kepada suami "Aku percaya kamu bisa melewati ini, kok. Kita sama-sama terus, ya!" Atau kalimat lain yang akan membuat suami memahami bahwa kamu menaruh kepercayaan kepadanya. 

Hindari untuk menyalahkan suami ketika sedang berada dalam masa sulit. Karena dengan menyalahkan suami, suami akan merasa bahwa kamu tidak percaya kepadanya, tidak menghargai usahanya, dan tidak mau menerimanya dalam berbagai kondisi. 

Masa sulit adalah masa di mana kamu dan suami harus saling percaya satu sama lain. Kamu harus tahu bahwa dalam kondisi ini, tidak ada segala sesuatu yang mudah. Maka kamu dan suami harus saling berpelukan untuk saling menguatkan dan saling percaya. 

3. Beri dukungan dan perhatian lebih

Memberi dukungan kepada suami bisa dilakukan dengan meluangkan lebih banyak waktu untuknya. Jadilah orang yang ada di sampingnya. Apapun yang dia lakukan, bantu dan perhatikan. 

Kamu juga harus memberi perhatian yang lebih. Pasalnya biasanya orang yang sedang punya banyak pikiran, akan mudah lupa dengan beberapa hal sederhana. Misalnya adalah makan dan istirahat. Maka sebagai seorang istri, kamu harus memberikan perhatian lebih.

Selain berada di sampingnya, kamu juga harus memahami ketika suami ingin dengan waktunya sendiri. Kamu harus menghormati itu. Jangan sampai kamu melawan, karena hal itu justru akan menimbulkan perdebatan dan masalah baru. 

4. Menjaga diri

Banyak wanita yang berpaling ke lain hati ketika suaminya sedang berjuang melewati masa sulit. Seolah keadaan tidak akan berubah, seolah semuanya sudah tidak lagi bisa diperbaiki. 

Kamu harus menjaga diri dan kepercayaan pasangan. Jangan menjadi seseorang yang berkhianat. Kamu harus selalu berprasangka baik dan membantu suami untuk berprasangka yang baik pula. 

Istri adalah orang yang paling dekat dengan suami. Maka kamu harus memberikan pengaruh baik kepada suami sehingga dia bisa melewati semua ini. 

Itu dia 4 cara mendukung suami ketika sedang berada pada masa sulit.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak