Beberapa orang menganggap wisuda adalah akhir dari penderitaan selama kuliah, karena setelah wisuda berarti beban menjadi mahasiswa telah berakhir.
Tidak ada tumpukan tugas yang dikejar deadline, tidak ada begadang karena besok pagi ujian, atau dikejar-kejar keuangan karena UKT menunggak. Tidak ada rapat organisasi hingga larut, atau menghandel beberapa event besar di kampus.
Namun pada kenyataannya setelah wisuda dan berbagai perayaanya terdapat 4 tantangan yang menunggu para mahasiswa ini. Tantangan ini adalah tantangan nyata dalam kehidupan, setelah wisuda kamu harus mulai memikirkan langkah untuk kehidupannmu.
Jadi ketika ada yang berkata bahwa wisuda adalah akhir dari segalanya, itu salah. Wisuda adalah awal kita untuk menyelami kehidupan baru yang lebih ganas dari lingkup fakultas, bahkan universitas.
Berikut merupakan 4 tantangan yang akan kamu hadapi setelah wisuda.
Tak mungkin setelah wisuda kamu akan terus meminta jatah uang bulanan kepada orang tuamu, setelah wisuda dan kamu menerima ijazah, itu saatnya kamu untuk menata kariermu.
Akan dibawa kemana ijazahmu, apakah kamu akan mencari pekerjaan sesuai ijazahmu, sesuai passion-mu atau akan membuka usaha. Pada satu titik, kamu akan menemukan pekerjaan terbaikmu.
2. Menabung untuk Masa Depan
Setelah mendapat pekerjaan kamu harus mulai untuk menata keuanganmu, bagaimana gajimu cukup untuk kebutuhan bulananmu, bahkan kamu juga harus mulai berpikir untuk menyisihkan beberapa persen dari gajimu untuk menabung di masa depan. Semakin kita dewasa justru kebutuhan semakin meningkat, bukan malah menurun.
3. Mencari Jodoh
Pada poin ketiga adalah mencari jodoh, saat masih kuliah dan menjadi mahasiswa sering kali kamu menjadikan pendidikan alasan untuk menunda pernikahan.
Namun, setelah wisuda kamu tidak bisa lagi menggunakan alasan itu. Kamu akan berada pada masa di mana orang tua menanyakan siapa orang yang akan kamu pilih menjadi pendamping dan meminta untuk dikenalkan. Pada tahap ini kamu harus mulai membuka hati, mencari relasi dan memilih partner yang sesuai dengan kriteriamu.
4. Menikah
Setelah menemukan tambatan hati berarti itu saatnya kamu untuk mengikat janji suci dengan ia yang kamu pilih. Menikahlah dengan seseorang yang bisa menghargaimu, tidak mencelamu, tidak membicarakan keburukanmu dan bisa menutupi aibmu.
Pilihlah seseorang yang mampu mengelola keuangan keluarga dengan baik, menjadi tempat cerita dan brbagi keluh kesah dan menghabiskan waktu bersama.
Itu merupakan 4 tantangan setelah kamu wisuda. Jadi, jangan berpikir bahwa setelah wisuda kamu bisa hura-hura dan rebahan seharian karena skripsimu telah usai. Kamu harus mulai menata hidup untuk masa depanmu.