4 Tips Mengubah Sikap Mengeluh Jadi Bersyukur, Yuk Terapkan!

Hayuning Ratri Hapsari | Aditya Prayogi
4 Tips Mengubah Sikap Mengeluh Jadi Bersyukur, Yuk Terapkan!
Ilustrasi mengeluh (Pexels/Andrew Neel)

Mengeluh adalah hal wajar yang dilakukan seseorang demi menghempaskan penghalang yang mengganjal di relung sanubarinya. Namun, mengeluh secara berlebihan itu tidak baik lho, karena tidak hanya berdampak bagi diri sendiri, melainkan juga terhadap orang lain.

Misalnya saja dalam konteks lingkungan kerja, kamu akan lebih dicap tidak profesional oleh atasan dan menjadi bahan gunjingan rekan-rekan kerja. 

Nah, daripada mengeluh secara terus menerus, ada baiknya bila kamu mengikuti 4 tips simpel mengubah sikap mengeluh menjadi bersyukur berikut. 

1. Self talk positif

ilustrasi berbicara (pixabay/RyanMcguire)
Ilustrasi berbicara (Pixabay/RyanMcguire)

Jika kamu tengah mengalami hari yang buruk, maka self talk positif dapat membantumu meringankan beban yang terdapat di pundak dan pikiranmu.

Pasalnya, self talk positif merupakan monolog atau masukan-masukan batin positif yang membuat seseorang terdorong dan bersemangat melakukan sesuatu. Self talk positif dapat meningkatkan rasa syukur, optimis, dan percaya diri. 

Meski terdengar sepele, self talk positif ternyata tidak bisa diaplikasikan dengan mudah lho, pasalnya, menjejal paksa hal positif bisa saja membuatmu terjebak toxic positivity dan alami konflik batin. 

Dilansir dari Healthline, sebelum dirimu dapat belajar bermonolog positif, kamu mesti terlebih dahulu mengidentifikasi pemikiran negatif, seperti perilaku menyalahkan orang lain, hanya berfokus pada hal negatif, memikirkan kemungkinan terburuk, dan cenderung memandang dunia secara hitam dan putih.

Barulah kamu dapat mengubahnya menjadi hal positif. Misalnya, alih-alih berkata “Aku akan mengecewakan orang lain bila diriku suka mengubah persepsi,” sebaiknya ganti, “Aku memiliki kuasa untuk mengubah persepsiku. Orang lain pasti memahaminya.”

2. Temukan hal yang membuatmu bahagia

ilustrasi bahagia (pixabay/Jerrykimberlly10)
Ilustrasi bahagia (Pixabay/Jerrykimberlly10)

Ambil waktu sejenak untuk memikirkan hal-hal yang sangat kamu syukuri dalam hidup ini, bisa karena orang terbaik hadir dalam hidupmu atau terdapat pencapaian-pencapaian yang telah berhasil kamu lalui selama ini. Dengan begitu, perasaan negatif akan segera tergantikan dengan hal positif.

Hal ini juga akan sedemikian membantumu dalam menemukan jati diri sehingga dirimu dapat belajar memaknai hidup. Contohnya, niat bekerja bukan sekadar mendapatkan uang, namun juga bagaimana mengubahnya menjadi sarana yang lebih berguna bagi orang lain. 

3. Pandai menikmati waktumu

ilustrasi waktu (pexels/energepic.com)
Ilustrasi waktu (Pexels/energepic.com)

Jangan selalu habiskan waktu berhargamu untuk bergumul dengan pekerjaan-pekerjaan, belajarlah menikmati waktu sendiri atau dengan orang terkasih dengan cara mencapai kondisi work-life balance.

Work life balance adalah kondisi di mana seseorang dapat membagi waktu dengan baik antara bekerja, kehidupan keluarga, dan waktu berharga lainnya sehingga seseorang dapat terbebas dari stres dan depresi. 

4. Temukan support system

ilustrasi bersama (pexels/Kampus Production)
Ilustrasi bersama (Pexels/Kampus Production)

Support system bisa diartikan sebagai bentuk dukungan dari orang lain secara emosional, sosial maupun dibuktikan langsung dengan tindakan.

Boleh dibilang bahwa support system dapat membuat seseorang terhindar dari gangguan kesehatan mental, karena mereka selalu memiliki orang yang dapat diandalkan berada di sisi mereka. 

Caranya adalah dengan membangun koneksi dengan orang lain, seperti mengikuti berbagai social event dan komunitas volunteer atau bisa dari hobi yang disenangi. 

Itulah tadi 4 cara mengubah sikap mengeluh jadi bersyukur. Nah setelah membacanya, apakah kamu akan menerapkan tips berikut? Jangan lupa tulis di komentar!

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak