6 Kebiasaan Buruk Berkendara yang Beresiko Menimbulkan Kecelakaan

Ayu Nabila | Andy Setiawan
6 Kebiasaan Buruk Berkendara yang Beresiko Menimbulkan Kecelakaan
Kebiasaan buruk yang harus dihindari di jalan, (Pexels.com/Zbigniew Bielecki)

Banyak orang yang menggampangkan perihal berkendara di jalan, padahal seharusnya berkendara dibutuhkan konsentrasi dan fokus yang baik agar tidak terjadi hal-hal buruk yang datang menimpa.

Banyak kecelakaan terjadi karena kelalaian dari pengemudi kendaraan di jalan raya, salahsatunya adalah kebiasaan-kebiaasan buruk yang kerap disepelekan oleh pengguna jalan.

Kebiasaan buruk yang dilakukan saat berkendara bukan hanya beresiko membahayakan pelakunya saja, pengguna jalan lain juga beresiko menjadi korban dari kebiasaan buruk yang anda lakukan di jalanan. Dilansir oleh carro.id dan centrepark.co.id, ada beberapa kebiasaan buruk di jalan yang sangat membahayakan: 

1. Tidak Menjaga Jarak dengan Pengendara Lain

Saat bekendaraa di jalan, menjaga jarak yang cukup dengan kendaraan lain sudah menjadi ketentuan yang harus dipahami.

Bukan tanpa alasan, menjaga jarak yang cukup dengan kendaraan lain dimaksudkan agar memberikan ruang yang cukup aman ketika terjadi hal darurat. Ketika anda mempunyai ruang yang cukup saat terjadi hal diluar dugaan ada kesempatan untuk menghindar ataupun melakukan rem dadakan.

2. Merokok saat Berkendara

Kebiasaan buruk ini sering dilakukan oleh pengendara di jalanan baik itu pengendara sepeda motor ataupun mobil, memang kelihatannya sepele akan tetapi bahaya yang ditimbulkan dari kebiasaan buruk ini bisa menjadi fatal.

Bara api dan abu yang terbang dapat membahayakan pengendara lain dibelakangnya, selain itu merokok dapat menurunkan konsentrasi pengendara sehingga resiko kecelakaan juga semakin besar.

3. Makan dan Minum di Mobil

Banyak yang menganggap makan dan minum di mobil saat berkendara merupakan hal lumrah dan tidak akan mendatangkan bahaya, nyatanya makan dan minum di mobil dapat menurunkan konsentrasi selama perjalanan.

Ketika anda melakukan perjalanan panjang dan melakukan aktifitas makan dan minum di mobil dapat mendatangkan kantuk selama perjalanan, ketika anda mengantuk otomatis konsentrasi anda di jalan akan menurun dengan cepat.

BACA JUGA: 3 Tips agar Tidak Terlalu Sering Membeli Baju karena Ingin Hemat Keuangan

4. Mendengarkan Musik dengan Volume Keras

Mendengarkan musik saat berkendara memang tidak dilarang, namun yang menjadi permasalahan dan sangat membahayakan adalah mendengarkan musik dengan volume yang sangat keras.

Banyak bahaya yang ditimbulkan jika nekat mendengarkan musik dengan volume keras, pertama anda menjadi tidak waspada dengan kondisi lalu lintas sekitar anda seperti bunyi klakson ataupun suara kendaraan yang lain, kedua adalah menurunkan konsentrasi karena fokus anda akan terbagi di musik yang anda dengarkan.

5. Membawa Muatan Berlebihan

Tidak sedikit pengendara yang membawa muatan yang melebihi kapasitas kendaraannya, kondisi ini sangat membahayakan baik itu bagi pengendara sendiri ataupun pengguna jalan lainnya.

Kendaraan mempunyai batas kapasitas yang bisa dibawanya, ketika anda memaksakan kendaraan anda dengan beban yang berlebihan tidak menutup kemungkinan dapat membuat mesin kendaraan tiba-tiba rusak saat berkendara di jalan.

6. Lupa Lampu Sein

Lampu sein sangat penting untuk diperhatikan saat berkendara, lampu sein menjadi indikator arah pergerakan kendaraan anda sehingga orang lain bisa memahami kemana anda akan berbelok.

Namun seringkali penggunaan lampu sein itu disepelekan, banyak pengendara yang tiba-tiba berbelok tanpa menghidupkan lampu sein. Hal tersebut dapat membahayakan pengendara lain yang kaget sehingga dapat menimbulkan kecelakaan.

Itulah beberapa kebiasaan buruk yang sering disepelekan oleh pengemudi kendaraan di jalan raya, tetap patuhi protokol berkendara sehingga perjalanan anda menjadi aman dan nyaman. Semoga bermanfaat.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak