Putin Anggap Tank Leopard Jerman Ancam Rusia hingga Bicara soal Nazi

Hayuning Ratri Hapsari | Rizky Gura Saputra
Putin Anggap Tank Leopard Jerman Ancam Rusia hingga Bicara soal Nazi
Presiden Rusia Vladimir Putin (Pixabay/Dimitro Sevastopol)

Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Kamis (2/2/2023) mendatangi kompleks peringatan untuk gugurnya Tentara Merah di Volgograd serta memperingati 80 tahun kemenangan atas Nazi Jerman di Stalingrad pada Perang Dunia II.

Menariknya, selain mengingat kembali peristiwa pertempuran melawan pasukan Nazi Jerman itu, Putin juga tampak menghubungkannya dengan situasi konflik yang terjadi saat ini antara Rusia dan Ukraina.

Hal itu terungkap ketika Putin menyoroti hadirnya Jerman dalam perang Rusia di Ukraina melalui kekuatan kendaraan tempurnya yang hadir membantu Ukraina dalam mempertahankan wilayahnya.

BACA JUGA: Pak RT Rumah Tiko Terkejut dengan Sikap Ibu Eny, Ungkap Dulu Tidak Pernah Begini

Selain itu, Putin juga mengatakan bahwa kehadiran Jerman itu hadir mengancam negaranya dalam bentuk ideologi Nazisme yang baru.

"Sayangnya, kami melihat bahwa ideologi Nazisme dalam bentuk dan manifestasinya yang modern kembali mengancam keamanan negara kami secara langsung," ujar Putin seperti dikutip penulis dari Al Jazeera pada Jumat (3/2/2023).

Sejauh ini diduga Putin serta pejabat Rusia lainnya juga memiliki tudingan bahwa Ukraina sebagai sarang kepercayaan yang berkaitan dengan neo-nazi. Hal lainnya pemimpin Nasionalis Ukraina di Perang Dunia II yaitu Stepan Bandera kerap dianggap juga sebagai kolaborator Nazi.

Meski begitu, Presiden Ukraina volodymyr zelensky sendiri merupakan keturunan Yahudi, yang justru seolah bertolak belakang dengan pemahaman Nazi.

Terlepas dari itu, Putin dalam ungkapannya tampak tetap mengaitkan hadirnya pengikut pemahaman berkaitan Nazi dalam konflik antara Rusia dan Ukraina saat ini. 

"Dan mereka akan kembali melawan Rusia di wilayah Ukraina dengan tangan pengikut Hitler, Banderites," kata Putin.

BACA JUGA: Ibu Eny Kini Bisa Dandan Sendiri, Wajahnya Jadi Sorotan: Cantiknya

Lebih dari itu, hadirnya tank Leopard 2 buatan Jerman ke Ukraina, menurut Putin merupakan ancaman serius bagi Rusia.

"Luar biasa, tapi itu fakta: Mereka mengancam kita lagi dengan tank Leopard Jerman dengan salib dicat di baju besi mereka," kata Putin.

Sebelumnya perlu diketahui bahwa Ukraina saat ini tengah mendapatkan bantuan militer berupa kendaraan tempur tank dari sejumlah negara seperti Amerika Serikat (AS) dan Inggris, tak terkecuali Jerman.

Sejumlah negara terdekat Ukraina seperti Polandia misalnya, beberapa waktu lalu telah mendapat persetujuan Jerman agar dapat mengirimkan tank Leopard 2 ke Ukraina. Izin ini sesuai aturan bahwa persenjataan tempur buatan Jerman harus memperoleh izin terlebih dahulu sebelum melakukan ekspor ke negara lain.

Sementara itu Jerman sendiri sebagai produsen tank Leopard 2 yang sebelumnya selalu menahan diri dan menimbang untuk mengirim bantuan ke Ukraina, kabar terbarunya tengah menyiapkan pasokan kendaraan tempurnya itu ke Ukraina.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak