Selalu ada cerita menggelitik yang viral di media sosial. Seperti kisah yang dibagikan salah seorang pengguna TikTok dengan akun @realchiziii yang membuat netizen sangat terhibur. Bermula saat ada seorang wanita yang ingin menjahit sebuah pakaian berupa kebaya ke tukang jahit.
Dengan bermodal referensi dari TikTok, wanita tersebut men-screen shoot contoh kebaya yang diinginkannya dan mengirimkannya kepada tukang jahit langganannya itu.
Baju kebaya putih polos dengan model simpel menjadi pilihan wanita tersebut. Setelah menunggu beberapa waktu, akhirnya baju yang dijahit pun sudah siap.
Namun yang terjadi justru di luar dugaan. Alih-alih mendapatkan kebaya impian, wanita tersebut harus gigit jari lantaran tombol play yang ikut terfoto dalam hasil tangkapan layar itu ternyata ikut dijahit oleh tukang jahit yang membuat pesanan baju wanita tersebut.
"Mba Taylor, temenku ngejahit baju, kirim screen shoot referensi baju dari TikTok ke tukang jahit. Pas jadi tombol play-nya dijahit juga," tulis narasi dalam video tersebut yang diunggah ulang akun X atau Twitter @convomf pada Senin (27/11/2023)
Tentu saja hal tersebut membuat siapa saja yang melihat ikut geleng-geleng kepala. Benar saja, tampak simbol "play button" ikut dijahit pada pakaian pesanan wanita tersebut.
Jahitan simbol "play button" yang berwarna silver itu tampak ada di bagian tengah bawah baju kebaya berwarna merah muda persis seperti foto yang dikirimkan wanita tersebut.
Video tersebut turut membuat netizen terhibur dan membubuhkan komentar diunggahannya.
"Ngakak. Pas dipake kayaknya bisa langsung play ke menit ke 7. Melihat masa depan," tulis aku @myh***
"Tukang jahitnya juga tidak salah," komen akun @eaz***
"Emang boleh se-detail itu ngejahitnya?" tulis akun @lov***
"Hahahahahah nderrr ini kayanya yg jait ibu-ibu/bapak-bapak yg ga ngerti tiktok yaa," sambung akun @nik***
Kemungkinan besar yang terjadi adalah tukang jahit tersebut memang tidak memahami konsep foto yang diambil dari video di sosial media.
sehingga menurutnya jika simbol "play button" itu adalah bagian dari desain yang diinginkan oleh pelanggannya. Karena itulah komunikasi sangat penting agar kejadian tersebut tidak terulang lagi.
Kalau sudah seperti itu kira-kira siapa yang harus disalahkan ya?