5 Fase Kesedihan yang Menjadi Teori Jalan Cerita Film John Wick 4 dan 5

Candra Kartiko | ALIMMUL FATTAH
5 Fase Kesedihan yang Menjadi Teori Jalan Cerita Film John Wick 4 dan 5
Cuplikan film John Wick(2014) (imdb)

John Wick merupakan film yang diperankan oleh Keanu Revees menceritakan tentang mantan pembunuh bayaran legendaris yang ingin pensiun dan menjalani hidup baru bersama istrinya. Namun, ia harus kehilangan istrinya karena penyakit yang sudah lama ia derita.

Tersisalah anjing pemberian istrinya sebelum ia meninggal. Sialnya lagi, anjing itu harus mati karena dibunuh perampok yang masuk ke dalam rumahnya dan mencuri mobil kesayangannya. John Wick merasakan kesedihan yang begitu mendalam setelah kehilangan semua hal yang ia cintai.

Total sudah ada 3 film dari franchise John Wick ini yang jika dicerna secara seksama ternyata jalan cerita film John Wick menggambarkan 5 fase kesedihan. Teori ini pertama kali muncul dari redditor coces yang nyebutin kalau franchise John Wick pada akhirnya bakalan terdiri dari 5 film dan masing-masing dari film itu bakalan nyeritain dari tingkat kesedihan dari suatu individu.

Diciptakan oleh Elisabeth Kubler Ross dalam bukunya berjudul On Death and Dying pada tahun 1969, ada lima tahap kesedihan yang bakalan dialami oleh setiap orang yaitu: penolakan, kemarahan, tawar menawar, depresi, dan penerimaan.

Merangkum dari greenscene berikut 5 fase kesedihan yang mungkin jadi jalan cerita John Wick 4 dan 5:

1.  Penolakan 

Mereka yang terdampak suatu masalah tidak akan bisa menerima kenyataan dan biasanya mereka akan beranggapan kalau “pasti ada yang salah disini”. Hal itu ditunjukan di film John Wick yang pertama dimana kita melihat penolakan, dimana sang karakter sangat merasakan kesedihan saat ditinggalkan oleh istrinya. Ia menyangkal bahwa istrinya telah meninggal dengan masih menyimpan barang-barang peninggalan istrinya.

2.  Kemarahan 

Begitu seseorang menyadari bahwa mereka tak bisa menyangkal suatu kenyataan, mereka akan merasa marah. Dan melampiaskan kemarahannya itu kepada orang lain, dirinya sendiri, dan siapapun disekitarnya.

Dalam film keduannya ia menunjukan kemarahannya, dan mengatakan kalau ia sudah kembali ke bisnis lamanya menjadi pembunuh bayaran. Bahkan ia sempat membunuh Santino si crime boss italia di The Continental Hotel, padahal di tempat tersebut ada aturan yang tak mengizikan seseorang buat ngebunuh orang lain. 

3.  Tawar Menawar

Tahap ini mungkin paling sulit, dimana seseorang mencoba untuk mencari jalan keluar dari situasi yang mereka hadapi melalui doa dan mengabah gaya hidup mereka.

Di film ketiga, menunjukan tentang tahapan tawar menawar. John Wick harus menghadapi konsekuensi setelah melakukan pembunuhan di The Continental Hotel yang membuatnya diburu oleh seluruh pembunuh bayaran lainnya. Ia melakukan segala macam kesepakatan agar semuanya Kembali normal, dan ia sempat mendatangi high table untuk menunda eksekusinya.

4.  Depresi

Mungkin ini adalah perasaan yang sering dirasakan oleh banyak orang dan biasanya mengarah ke perasaan putus asa. Ada rasa seperti kekalahan total ketika orang mengetahui tentang kematiannya sendiri atau mereka merasakan kehilangan dari sosok yang mereka cintai. 

5.  Penerimaan

Tahap terakhir ini menjadi tahap yang paling menantang di mana seseorang mengakui dan menerima situasi mereka sehingga mereka dapat melanjutkan apa yang tersisa dalam hidup mereka daripada menghabiskannya di bawah kesedihan.

Jika teori tersebut benar, film ke 4 dan 5 John Wick akan membahas tentang fase kesedihan selanjutnya yaitu depresi dan penerimaan. Di film ke-empatnya nanti kita bakal ngelihat karakter John Wick dalam fase depresi, apalagi setelah ia dikhianati oleh Winston dalam pelarian dari High Table. Patut ditunggu kelanjutan dari franschise John Wick ini, dan akan lebih menarik lagi jika ternyata teori tersebut benar.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak