Bagi para pencinta Webtoon pastinya kalian sudah familiar dengan Webtoon lokal berjudul "Kosan 95" bukan?
Bagi yang belum tahu, Kosan 95 adalah Webtoon lokal karya Didiwalker yang sudah dirilis di Webtoon Indonesia sejak tahun 2016. Webtoon ini tergolong sebagai karya yang cukup panjang dan sampai sekarang ini sudah mencapai season ke-3 nya. Setiap season pada Webtoon ini memiliki 50-100 lebih episode dan webtoon ini masih belum tamat loh! Panjang sekali bukan?
Banyak orang yang bertanya-tanya sebenarnya Kosan 95 itu menceritakan tentang apa dan mengapa belum juga tamat padahal sudah rilis kurang lebih 8 tahun. Banyak juga yang hendak membaca, tetapi merasa ciut setelah melihat episodenya yang sangat banyak.
Jika dilihat dari judulnya, Webtoon ini terlihat seperti Webtoon yang bergenre slice of life. Padahal sebenarnya Webtoon ini bergenre drama hingga tragedi.
Pada awalnya, Webtoon ini mengisahkan tentang seorang gadis bernama Rena yang dijanjikan untuk bertemu dengan saudara kandungnya oleh pemilik dari Kosan 95. Dengan syarat bahwa Rena harus masuk ke kosan tersebut. Rena adalah anak yatim piatu yang kehilangan ibu angkatnya saat ia masih di bangku SMA.
Perjalanan Rena untuk bertemu dengan saudara kandungnya ini tidak mudah. Ia harus melewati banyak hal berbahaya bersama dengan teman-teman satu kosannya. Hubungannya dengan sesama anak kosan pun cukup rumit.
Ada Faisal sebagai supervisor kosan yang cukup terbebani dengan kehadiran Rena pada awalnya, Dadang dengan temperamennya yang buruk, Doni dengan sikapnya yang penuh rasa curiga, dan lain sebagainya. Pada akhir season 2 akhirnya Rena dipertemukan dengan saudara kandungnya, Indra, pemilik dari Kosan 95 dan Kepala Keluarga Jaya.
Yang membuat Webtoon ini menarik tidak hanya dari segi art-nya yang cukup memanjakan mata dari season ke season. Namun, juga pada character development-nya. Terutama Rena sebagai MC (Main Character) dengan perkembangan karakter yang sangat baik.
Tidak hanya itu, setiap karakter penting di sini memiliki background masing-masing dengan bumbu tragedi yang dijamin akan membuat pembaca turut merasa simpati akan penderitaan mereka. Contoh saja Rena yang sebelum diadopsi oleh ibu angkatnya, ia sempat diculik dan dianiaya oleh seseorang dengan gangguan mental.
Kemudian, Dadang yang pernah mengalami pelecehan seksual. Hingga Doni yang merasa tertekan dengan rasa bersalahnya setelah seorang wanita di masa lalu meninggal bunuh diri sebelum sempat ia tolong.
Webtoon dengan konflik yang banyak ini cukup menguras emosi pembaca. Kerennya penulis Didiwalker di sini adalah bagaimana ia bisa mengembangkan cerita sesederhana 'Rena yang mencari saudara kandungnya' hingga pada konflik di mana 'Rena mulai turut andil dalam kehidupannya sebagai seorang Jaya'. Misteri-misteri terkait karakter-karakter di sini juga dikupas melalui masa lalu mereka. Semua keganjalan perlahan terkuak.
Memang Webtoon ini memiliki banyak sekali episode. Namun, tidak ada salahnya mencoba untuk membaca sedikit-sedikit dan mengikuti perjalanan Rena dan kawan-kawan di Kosan 95 yang penuh lika-liku ini. Webtoon ini sangat patut diapresiasi dan tidak berlebihan jika mengatakan bahwa Webtoon ini pantas untuk go international.