3 Keunikan Sand Cat, Kucing Gurun yang Jarang Diketahui Orang

Hayuning Ratri Hapsari | Regina Indah Nuraini
3 Keunikan Sand Cat, Kucing Gurun yang Jarang Diketahui Orang
Ilustrasi Sand Cat (Pexels/Nadedja Bostanova)

Gurun pasir merupakan salah satu ekosistem paling ekstrem di planet bumi. Saat musim panas, suhunya berkisar antara 40°C, sedangkan saat musim dingin, suhunya berada pada -25°C. Hal ini membuat gurun pasir juga ditinggali oleh hewan-hewan yang tak kalah ekstrem.

Namun, bagaimana jika di gurun pasir terdapat makhluk mungil dan lucu seperti kucing yang hidup normal layaknya kucing pada umumnya? Kucing yang hidup di gurun pasir ini diberi nama Sand Cat.

BACA JUGA: 5 Cara Kucing Menyampaikan Terima Kasih, Kamu Sadar Tidak?

Sand Cat merupakan jenis kucing yang terlihat seperti kucing peliharaan pada umumnya, namun, mereka diciptakan memang untuk menghadapi kondisi ekstrem. Sand Cat dapat ditemukan di Gurun Sahara bagian barat, Gurun Arab Peninsula, dan di Asia Tengah.

Dilansir dari YouTube Animalogic, kucing ini memiliki beberapa keunikan. Yuk, simak satu per satu poin di bawah ini.

1. Memiliki Bulu Panjang dengan Banyak Keunggulan

Sand Cat (Unsplash/Dusan Veverkolog)
Ilustrasi Sand Cat (Unsplash/Dusan Veverkolog)

Karena ditakdirkan untuk hidup di habitat yang terbilang sangat ekstrem, Sand Cat memiliki bulu panjang yang akan menutupi permukaan kaki yang berguna untuk melindungi mereka dari panasnya pasir gurun di siang hari dan dinginnya malam.

Bulu panjang yang mereka miliki ini juga menyebabkan tidak tercetaknya jejak kaki mereka di pasir sehingga mereka tidak akan terdeteksi oleh predator.

BACA JUGA: 5 Alasan Kucing Seringkali Berguling-guling di Tanah dan Lantai, Salah Satunya Merasa Aman

2. Pandai Berkamuflase

Ilustrasi Sand Cat Berkamuflase (Unsplash/Megan Lee)
Ilustrasi Sand Cat Berkamuflase (Unsplash/Megan Lee)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Sand Cat merupakan hewan yang sulit ditemukan jejaknya. Ini karena mereka sangat ahli dalam melakukan kamuflase. 

Bahkan ketika bergerak atau belari, mereka akan berusaha menurunkan badan mereka serendah mungkin agar tidak mudah ditemukan.

Langkah kaki dari Sand Cat sendiri sulit untuk didengar. Sehingga, ketika mereka sedang mencari mangsa, mangsa mereka akan dengan mudah tertangkap karena sukarnya mendengar suara kaki dari Sand Cat.

BACA JUGA: Yuk Kenalan! 6 Potret Hazard, Kucing Gemas Milik Artis Thailand Gulf Kanawut

3. Pandai dalam Mencari Makanan

Ilustrasi (Unsplash/Sangia)
Ilustrasi kucing (Unsplash/Sangia)

Walaupun hidup di Gurun Pasir yang memang sulit untuk mendapatkan makanan, Sand Cat tidak mempermasalahkan hal tersebut.

Saat siang hari, mereka akan melindungi diri mereka dari sengatan sinar matahari dengan bersembunyi di goa pasir. Ketika malam datang, mereka akan aktif dimana Sand Cat akan mencari makanan dengan berjalan sejauh 8 kilometer.

Untuk mencari makanan, mereka menggunakan indra keunggulan mereka, yaitu telinga. Telinga Sand Cat berukuran dua kali lebih besar dari kucing pada umumnya dan bisa menangkap suara dengan frekuensi yang sangat kecil. Kemampuan ini memungkinkan mereka untuk mendengar suara dari mangsa mereka dengan jarak maksimal setengah kilometer.

Sand Cat merupakan hewan yang tidak akrab dengan kehadiran manusia, sehingga, pengetahuan mengenai kucing ini masih sangat jarang diketahui oleh banyak orang. Bahkan, banyak orang yang tidak mengetahui eksistensi dari Sand Cat.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak