GP Mandalika 2023: Definisi Enggak Habis Fikri, di Luar Nurul

Candra Kartiko | Desyta Rina Marta Guritno
GP Mandalika 2023: Definisi Enggak Habis Fikri, di Luar Nurul
Pemenang GP Mandalika 2023 (Instagram/@motogp)

What a race! Predikat race of the season layak disematkan pada GP Mandalika 2023 ini. Banyak drama dan hal di luar prediksi terjadi di balapan yang dilangsungkan hari Minggu (15/10/2023) ini.

Berikut adalah rangkuman dari GP Mandalika 2023.

1. Banyak Rider Crash

Sirkuit Mandalika agaknya jadi salah satu sirkuit yang paling banyak memakan korban musim ini, di sesi main race ini ada 7 pembalap yang jatuh.

Mereka adalah Pol Espargaro, Luca Marini, Marc Marquez, Augusto Fernandez, Joan Mir, Jorge Martin, dan Johann Zarco.

Dengan ini, pembalap Repsol Honda dan Prima Pramac Racing tidak ada yang menyentuh garis finish di sesi balap utama GP Mandalika 2023.

BACA JUGA: Kurang Maksimal, Shin Tae Yong Harus Tepikan 3 Pemain Ini di Laga Kedua Lawan Brunei

2. Double DNF untuk Marquez

Juara dunia 8 kali, Marc Marquez, tampak frustrasi usai jatuh untuk kedua kalinya di balapan minggu ini. Kemarin di sesi sprint race, Marquez juga mengalami crash saat baru memasuki lap pertama.

Itu artinya, Marc belum pernah menyelesaikan balapan dengan sempurna di Sirkuit Mandalika. Mengingat di tahun 2022 lalu dia mengalami high side yang menyebabkan dirinya gagal finish dan harus absen cukup lama.

3. Double Long Lap Penalty untuk Binder

Brad Binder mendapat ganjaran dua kali long lap penalty oleh FIM Stewards dikarenakan irresponsible riding. Awalnya Binder terlibat kontak dengan Luca Marini yang menyebabkan adik Valentino Rossi itu jatuh.

Kedua, Binder kembali membuat kontak dengan rider lain, yakni Miguel Oliveira. Oliveira sampai melebar hingga melintasi gravel karena kontak tersebut.

4. Nasib Malang Jorge Martin

Sungguh malang nasib Jorge Martin, rider Prima Pramac Racing itu bak diterbangkan angin lalu dihempas begitu saja.

Martin memulai balapan dari P6 dan langsung melesat ke P1 dengan mudahnya, jaraknya dengan Vinales pun sempat terpaut 2 detik.

Namun, kebahagiaan menjadi pemimpin klasemen tidak berlangsung lama. Martin crash di lap ke-13. Sementara Pecco saat itu berada di urutan ketiga, naik ke posisi dua.

BACA JUGA: Asupan Makanan Pemain Timnas Indonesia U17 Dijaga Ketat Selama TC di Jerman

5. Penampilan Spektakuler Pecco

Bukan hanya Jorge Martin, Pecco kali ini juga menunjukkan kemampuan balap yang menakjubkan.

Dia start dari P13 (start terburuk Pecco di musim ini), tapi dengan kemampuan yang luar biasa pembalap Ducati itu mampu melesat jauh kedepan hingga menjadi juara.

Dengan ini, Pecco kembali menjadi pemimpin klasemen dengan jarak cukup jauh dari Martin, yakni 18 poin.

6. Respek untuk Bezzecchi

Apresiasi tinggi perlu diberikan untuk Marco Bezzecchi, dia berhasil finish di P3 saat sprint race dan P5 saat main race dalam kondisi pasca operasi.

Hingga saat ini, kabarnya Bezz masih memakai pain killer yang menyebabkan dirinya merasa agak kurang nyaman.

Itu tadi rangkuman dari GP Mandalika 2023, siapa man of the race versi kamu?

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak