Raih Poin dari 2 Tim Piala Dunia, Timnas Indonesia Dua Kali Patahkan Prediksi Media Inggris

Hayuning Ratri Hapsari | Kevin Topan Kristianto
Raih Poin dari 2 Tim Piala Dunia, Timnas Indonesia Dua Kali Patahkan Prediksi Media Inggris
Timnas Indonesia yang berlaga di putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026. (Screenshot official website PSSI/PSSI.org)

Timnas Indonesia berhasil dua kali patahkan prediksi media asal Inggris, Sports Mole, usai berhasil meraih poin dari dua tim Asia langganan Piala Dunia yaitu Arab Saudi dan Australia.

Sebelum kedua laga pada putaran ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia itu digelar, Timnas Indonesia besutan pelatih Shin Tae-yong (STY) tidak difavoritkan meraih poin alias kalah menurut Sports Mole.

Pada laga perdana Timnas Indonesia melawan tuan rumah Arab Saudi di King Abdullah Sports City, Jeddah, yang digelar Jumat, 6 September 2024 dini hari WIB itu, Sports Mole dalam artikelnya memprediksi tim besutan Roberto Mancini bakal pesta empat gol tanpa balas ke gawang skuad Garuda.

Salah satu faktor yang jadi penyebab Marselino Ferdinan dan kawan-kawan tidak akan bisa mengalahkan Arab Saudi, karena kualitas tim berjuluk Green Falcons ini dari segi ranking FIFA.

"Prediksi kami: Arab Saudi 4-0 Indonesia," tulis Sports Mole dalam artikelnya, pada Kamis, 5 September 2024 lalu.

"Arab Saudi merupakan unggulan utama untuk meraih kemenangan atas tim dengan peringkat terendah yang tersisa di kualifikasi, dan sang pelatih, Mancini, perlu memulai dengan tiga poin."

"Brunei, Vietnam, dan Filipina adalah satu-satunya tim yang pernah dikalahkan Indonesia dalam 12 bulan terakhir, karena tim asuhan Shin Tae-yong hanya menang empat kali dalam 14 pertandingan terakhir, dan mereka kemungkinan besar akan sangat kewalahan di bagian ini," lanjut laporan Sports Mole.

Namun, prediksi Sports Mole salah besar. Terbukti Timnas Indonesia berhasil mencuri satu poin dari tuan rumah Arab Saudi usai bermain imbang 1-1.

Kemudian, media yang berbasis di London, Inggris ini kembali memprediksi Timnas Indonesia kembali kalah saat menjamu Australia. Lagi-lagi, mereka prediksi Indonesia kalah telak dengan skor 0-3 dari Australia.

Alasan mereka memprediksi dengan skor segitu, karena performa skuad Garuda ketika berlaga di kandang cukup memprihatinkan. Dari delapan laga kandang terakhir, Indonesia hanya menang dua kali, imbang satu kali, dan kalah lima kali.

"Meskipun Indonesia berhasil meraih hasil imbang melawan Arab Saudi, penampilan mereka di kandang sendiri cukup memprihatinkan. Selain itu, Australia bisa membuktikan bahwa mereka hanya akan menelan satu kali kekalahan dari Bahrain dan mengamankan tiga poin dalam pertandingan hari Selasa," tulis Sports Mole pada 8 September 2024.

Akan tetapi, Sports Mole gagal memprediksi hasil laga Indonesia. Sebab duel Indonesia vs Australia yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2024) malam WIB, berakhir imbang 0-0.

Artinya, Timnas Indonesia dua kali berhasil mematahkan prediksi media asal Inggris tersebut. Hebatnya lagi, dua poin yang diraih tim besutan STY didapat dari hasil melawan dua tim langganan Piala Dunia yang ranking FIFA-nya berada di atas 60 besar.

Seperti yang kita ketahui, Arab Saudi dan Australia merupakan dua negara Asia yang sering tampil di Piala Dunia. Arab Saudi merupakan salah satu tim terbanyak kedua di grup ini yang menembus Piala Dunia setelah Jepang dengan enam kali. Green Falcons melakukannya pada tahun 1994, 1998, 2002, 2006, 2018, dan 2022.

Sementara Timnas Australia juga enam kali lolos ke putaran final Piala Dunia. Satu kali mentas di Piala Dunia saat masih berada di zona OFC pada 1974.

Kemudian, tim berjuluk Socceroos ini baru lolos lewat kualifikasi zona Asia pada Piala Dunia 2006, karena baru pindah federasi dari OFC ke AFC. Setelah itu, Socceroos selalu tampil di Piala Dunia berikutnya pada 2010, 2014, 2018, dan 2022.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak