Hasil positif dicatatkan oleh Venezia, klub kapten Timnas Indonesia saat ini, Jay Idzes di giornata ke-36 Liga Italia Seria A. Melawan tim tradisional Fiorentina, Venezia yang mengusung misi untuk lepas dari jeratan zona degradasi, sukses mengamankan tiga angka yang untuk sementara membuat mereka mengentaskan diri dari posisi zona merah.
Menyadur informasi dari laman legaseriea.it, pada laga yang berlangsung di kandang Venezia tersebut, tim tuan rumah berhasil menuai poin penuh pasca memenangi pertandingan dengan skor tipis 2-1.
Dari laman yang sama diinformasikan, dua gol kemenangan Venezia diciptakan pada menit yang relatif berdekatan, yakni pada menit ke-60 melalui Fali Cande, dan di menit ke-68 melalui Oristanio. Sementara satu gol balasan La Viola diciptakan pada menit ke-77 melalui aksi dari Mandragora.
Tambahan tiga poin yang didapatkan oleh Venezia tersebut untuk sementara membuat mereka berhasil lepas dari zona merah.
Pada klasemen sementara yang dirilis laman Serie A, hingga usainya pekan ke-36, Venezia kini berada di posisi ke-17 klasemen dengan 29 poin, unggul dari Lecce dan Empoli yang berada di peringkat ke-18 dan ke-19 dengan 28 poin, serta Monza yang berada di dasar klasemen dengan 18 poin.
Jika melihat konstelasi klasemen saat ini, sejatinya rumus untuk Venezia agar bisa bertahan di kasta tertinggi kompetisi sepak bola Italia cukup mudah, yakni menyelesaikan dua pertandingan yang masih tersisa dengan meraih kemenangan.
Karena dengan meraih kemenangan di dua laga sisa, maka nasib mereka dipastikan aman dan tak tergantung dengan hasil apapun yang diraih oleh tim lainnya.
Tak Mudah untuk Selesaikan Dua Laga Sisa dengan Kemenangan
Namun sayangnya, peluang Jay Idzes dan Venezia untuk menyelesaikan dua pertandingan sisa dengan meraih kemenangan bukanlah sebuah perkara yang mudah.
Pasalnya, pada dua laga sisa nanti, Venezia akan menghadapi dua tim tradisional liga Italia, yakni Cagliari dan Juventus.
Berdasarkan rilisan laman jadwal liga Italia Serie A, pertandingan pekan ke-37 antara Venezia melawan Cagliari akan berlangsung pada tanggal 18 Mei 2025. Secara kekuatan, Cagliari ini memang bukanlah tim yang sekuat Juventus yang akan dihadapi oleh Venezia di pekan terakhir liga.
Namun patut diingat ada dua hal yang membuat Cagliari dipastikan akan tampil all out di laga ini. Yang pertama karena mereka bertindak sebagai tim tuan rumah, dan yang kedua adalah posisi mereka masih rentan untuk tergeser bahkan hingga ke zona degradasi.
Dengan 33 poin saat ini, Cagliari masih bisa melorot serta disalip oleh Venezia, Lecce atau bahkan Empoli yang saat ini memiliki poin 29 dan 28 jika mereka kalah di dua pertandingan terakhir sementara Venezia dan Lecce memetik kemenangan di dua pertarungan tersisa.
Sementara di pekan ke-38, tentu lawan terberat adalah kualitas dari tim yang bakal merek hadapi. Karena seperti yang kita ketahui bersama, Juventus adalah tim yang kekuatannya sudah tak bisa diragukan lagi, dan bahkan menjadi tim yang nyaris tak pernah terdegradasi andai tak tersandung kasus Calciopoli di pertengahan dekade 2000an lalu.
Dan meskipun Venezia berstatus sebagai tuan rumah, tentunya melawan Juventus tak akan menjadi sebuah pertarungan yang mudah bagi mereka. Terlebih lagi, bisa saja di matchday ke-38 nanti Venezia akan memiliki beban yang lebih berat karena akan menjadi pertandingan yang menentukan nasib mereka musim mendatang.
Semakin menarik bukan untuk menantikan dua laga terakhir liga Italia Serie A musim ini? Bagaimana prediksi teman-teman pembaca? Apakah Venezia bisa bertahan, atau justru turun kasta musim depan?
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS