Kendaraan digunakan sebagai alat transportasi dan sudah bisa dimiliki secara pribadi. Berbeda dengan zaman dulu yang masih mengandalkan jasa umum untuk bepergian.
Jenis alat transportasi umum bisa dibilang sangat banyak. Namun, beberapa di antaranya sudah ada sejak dulu dan sempat populer di masa tersebut. Sayangnya, sebagian dari 5 kendaraan jadul ini sudah tak lagi beroperasi.
1. Bajaj
Bajaj adalah kendaraan roda tiga yang berasal dari India. Kemudian, diekspor ke Indonesia sekitar tahun 1970-an. Keberadaannya bisa dengan mudah kamu temukan di Jakarta dan dianggap menjadi alat transportasi khas ibukota.
Bentuknya yang mini membuat bajaj mudah menyalip kemacetan kota Jakarta. Bagian depan diisi oleh pengemudi, sedangkan penumpang berada di belakang. Bangku tersebut bisa diisi 2-3 orang.
Bajaj sempat dipopulerkan oleh seri komedi populer Bajaj Bajuri yang tayang sekitar awal 2000-an. Acara televisi ini begitu melekat karena alur ceritanya yang mengangkat kisah sederhana masyarakat lokal dalam menjalani kehidupan.
2. Oplet
Bagi kamu yang pernah menonton seri Doel Anak Sekolahan, pasti tidak asing dengan oplet. Ya, kendaraan ini seringkali dibawa Babeh Sabeni atau Bang Mandra. Pada kenyatannya, oplet sudah ada sejak 1930.
Namun, keberadaannya saat itu hanya sebagai kendaraan sewa untuk seseorang yang membawa banyak orang. Kemudian, oplet dijadikan transportasi umum dan populer sekitar 1950-1970 di Jakarta.
Oplet merupakan hasil modifikasi dari mobil Morris yang cenderung berwarna biru. Di tahun 1979, kendaraan ini sudah tidak lagi beroperasi dan diganti oleh angkot atau mikrolet, serta bus.
3. Becak
Becak nyatanya dibuat oleh Jepang pada tahun 1869 dan menjadi alat transportasi pertama yang ditarik menggunakan tenaga manusia. Rodanya berjumlah tiga dengan bentuk yang berbeda di tiap daerah. Ada yang lebar, tinggi, serta ceper.
Keberadaan becak di Jakarta sudah dilarang sejak 1980 karena dianggap eksploitasi terhadap manusia. Begitu pun oleh beberapa daerah yang menganggap kendaraan ini menghambat lalu lintas karena gerakan lambatnya. Bisa dibilang populasinya ini kian menipis.
4. Bemo
Bemo adalah kependekan dari becak motor, sebuah kendaraan yang sudah ada sejak tahun 1960-an. Warnanya cenderung biru dan dioperasikan menggunakan mesin, sehingga waktu yang digunakan untuk mencapai tujuan lebih cepat daripada becak.
Awalnya, bemo diciptakan oleh Jepang untuk mengangkut barang-barang. Namun, masyarakat lokal kemudian mengubahnya menjadi transportasi umum dengan memasang enam bangku di belakang, serta dua di depan dekat supir.
Pada tahun 2017, bemo diberhentikan penggunaannya oleh pemerintah setempat (Jakarta dan beragam kota besar lainnya). Hal ini juga dikarenakan suku cadang kendaraan yang sudah tidak diproduksi, sehingga membuatnya tak lagi beroperasi.
5. Delman
Delman merupakan alat transportasi zaman dulu yang menyerupai kereta, memiliki dua roda, dan ditarik oleh kuda. Hewan ini nyatanya sudah dikenal ramah dan menjadi teman manusia sejak lama. Tepatnya untuk menempuh sebuah perjalanan jauh.
Menurut sejarah, delman diambil dari nama insinyur ahli irigasi yang memiliki bengkel besi di Batavia (saat Ini Jakarta), Charles Theodore Deeleman. Mulanya, kendaraan ini dipakai untuk membantu membawa dan memindahkan barang.
Kemudian, seiring perkembangan zaman, delman diubah menjadi alat transportasi yang siap mengantarmu keliling kota. Namun, keberadaannya sudah jarang digunakan. Pasalnya, saat ini jalanan besar sudah dipenuhi oleh kendaraan bermotor.
Namun, bisa dengan mudah kamu temukan di beberapa desa atau tempat pariwisata. Pengemudi atau yang mengendalikan delman ini biasa disebut dengan nama Pak Kusir.
Nah, dari kelima kendaraan umum jadul tersebut, mana yang masih bisa ditemukan dan beroperasi di kawasan tempat tinggal-mu?