6 Tanda Kamu Terobsesi pada Pasangan dalam Hubungan Asmara, Berbeda dengan Cinta!

Ayu Nabila | Xandra Junia Indriasti
6 Tanda Kamu Terobsesi pada Pasangan dalam Hubungan Asmara, Berbeda dengan Cinta!
Ilustrasi Perasaan Cinta yang Ragu. (freepik)

Menjalin hubungan asmara memang terasa sangat indah karena dipercaya dapat memicu kebahagiaan. Namun, apakah selama ini kamu benar-benar menyayangi pasangan atau justru terobsesi

Nah, untuk mengetahuinya, berikut ini ada 6 tanda bahwa kamu hanya terobsesi, bukan sayang atau cinta terhadap pasangan. Cari tahu, yuk!

1. Ingin Dimengerti, tapi Tidak Melakukannya pada Pasangan

Terobsesi dengan pasangan ditandai oleh kamu yang ingin dimengerti, tapi tidak bisa melakukan hal serupa. Perilaku seperti ini mencerminkan bahwa kamu egois dan tak benar-benar menyayanginya.

Perlu diketahui jika menjalin sebuah hubungan asmara harus didasari oleh perilaku saling memahami. Ketika sulit melakukannya, berarti kamu hanya ingin memiliki seseorang yang bisa mengerti kondisimu tanpa mau bersikap serupa kepadanya.

2. Mulai Mengatur Pertemanannya

Tanda bahwa kamu hanya terobsesi dengan pasangan adalah ketika mulai mengatur pertemanannya. Jika ia berinteraksi dengan siapapun, kamu seringkali melarangnya memiliki hubungan dekat saat tahu orang itu ternyata teman lawan jenis.

Sikap seperti ini memperlihatkan bahwa ada perasaan cemas dan khawatir. Pikiran dipenuhi ketakutan pasangan akan berselingkuh. Untuk itu, kamu melarangnya berteman dengan beberapa orang. 

Meski bisa dimaklumi, membatasi pertemanannya dapat memicu ketidaknyamanan serta membuat pasangan merasa tertekan. Dengan begitu, hubungan asmara menjadi sulit mencapai keharmonisan.

3. Sering Marah Begitu Permintaan Tidak Dituruti

Saat keinginan tak terkabul, tentu siapapun akan merasa kecewa. Namun, jika sering ngambek atau marah ketika permintaan tidak dituruti oleh pasangan, menunjukkan bahwa kamu hanya terobsesi dengannya.

Seseorang yang benar-benar sayang cenderung mengerti saat pasangan tidak mewujudkan permintaannya. Ia bisa memaklumi tanpa harus marah yang mana sikap ini menandakan jika sang kekasih seolah wajib memenuhi kebutuhannya akan sesuatu.

4. Menuntut Pasangan untuk Selalu Memberi Kabar

Berkomunikasi dalam hubungan asmara tak harus dilakukan terus-terusan selama 24 jam, terlebih bagi seseorang yang juga memiliki kesibukan lain. Bisa meluangkan waktu beberapa jam setiap hari untuk memberi kabar sudah termasuk baik.

Oleh karena itu, jika menuntut pasangan untuk selalu memberi kabar mencerminkan bahwa kamu hanya terobsesi. Kamu seolah takut ia akan lupa, berkhianat, bahkan meninggalkanmu. Padahal, jika benar-benar sayang, seharusnyabiarkan ia membagi waktunya.

5. Tak Peduli dengan Kesibukannya

Bertemu disebut sebagai cara berkomunikasi paling baik dalam menjalani hubungan. Namun, jika sering memaksa pasangan tanpa memikirkan kesibukannya, kamu termasuk seseorang yang terobsesi.

Kamu mengatakan bahwa pasangan harus selalu memprioritaskan waktunya untukmu. Jika sudah seperti ini, kamu tentu akan dianggap tidak menghargai dan mendukung berbagai aktivitas bahkan impian pribadinya.

6. Cemburu Berlebihan

Cemburu memang merupakan salah satu sikap wajar dalam sebuah hubungan, namun jika sudah berlebihan bisa dianggap bahwa kamu hanya terobsesi. Terlebih, melakukannya pada keluarga atau bahkan tokoh idola si pasangan.

Kamu selalu marah saat pasangan menggunakan waktunya untuk mereka. Selain itu, kamu mengatakan kurang senang jika kasih sayangnya terbagi. Bukankah berarti hal seperti ini sangat berlebihan dan menjadi tidak wajar?

Itulah enam tanda bahwa kamu hanya terobsesi terhadap pasangan, bukan menyayanginya. Lalu, adakah salah satu poin diatas yang sedang atau bahkan sering dilakukan?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak