5 Tips Menghadapi Teman yang Banyak Bicara, Jangan Diabaikan!

Hikmawan Firdaus | Diat Anugrah
5 Tips Menghadapi Teman yang Banyak Bicara, Jangan Diabaikan!
Ilustrasi teman banyak bicara (pexels.com)

Teman merupakan salah satu orang yang sering berinteraksi dengan kita. Salah satu bentuk interaksi kita dengan teman adalah berbincang atau mengobrol. Semakin sering kita bertemu dengan seorang teman, semakin sering pula kita mengobrol dengannya.

Mengobrol bersama teman memang terasa menyenangkan. Kita bisa mengeluarkan berbagai unek-unek kita sekaligus mendengar unek-unek dan cerita dari teman kita tersebut. Dengan begitu, kita bisa saling bertukar pikiran mengenai banyak hal.

Namun, obrolan akan terasa menyenangkan jika dilakukan secara seimbang. Kita dan teman kita mendapat porsi berbicara dan mendengarkan yang imbang. Namun banyak orang yang ingin selalu berbicara dan tidak memberi kesempatan orang lain untuk berbicara. Orang seperti ini suka memonopoli pembicaraan.

Berikut ini adalah 5 tips menghadapi teman yang selalu ingin berbicara.

1. Beri 'Peringatan' Sebelum Mulai Bicara

Orang yang selalu ingin berbicara biasanya tidak bisa berhenti bicara meskipun sudah cukup lama. Hal ini bisa membuat kita sebagai orang yang mendengarkannya merasa bosan atau terganggu, apalagi jika kita sedang sibuk mengerjakan hal lainnya yang lebih penting.

Oleh karena itu, kita bisa memberi peringatan sebelum teman tersebut mulai berbicara. Misalnya dia berkata akan menyampaikan sesuatu, katakan padanya bahwa kita hanya memiliki sedikit waktu, atau kita sedang sibuk, atau alasan-alasan lainnya yang bisa membuatnya tidak bercerita panjang lebar.

2. Dengarkan dengan Baik

Kita mungkin bosan dan malas mendengarkan ucapan teman kita yang panjang lebar, namun bisa jadi yang disampaikan teman kita adalah hal yang penting. Oleh sebab itu, kita tidak boleh mengabaikannya begitu saja.

Selain itu, bisa jadi teman kita berbicara panjang lebar karena ingin memastikan kita memahami apa yang ia sampaikan. Dengan mendengarkan dengan seksama dan menunjukkan bahwa kita mengerti apa yang disampaikan, hal tersebut bisa membuat teman kita berhenti berbicara.

3. Respons Seperlunya

Seorang yang senang berbicara panjang lebar akan semakin senang jika pendengarnya merespons dengan sangat antusias. Apalagi jika orang lain memberi pertanyaan tambahan atas apa yang disampaikan. Ia bisa melanjutkan ceritanya dengan lebih panjang.

Oleh karena itu, meskipun kita mendengar dengan seksama, berilah respon seperlunya. Jangan memberi tanggapan berupa pertanyaan atau sanggahan yang bisa membuatnya bercerita lebih lama.

4. Beri Pengertian

Ada kemungkinan seseorang yang selalu bercerita panjang lebar sedang memiliki masalah, sehingga ia bercerita kepada kita supaya bisa sedikit melepaskan beban yang sedang dirasakannya. Mungkin juga teman kita tersebut sedang membutuhkan perhatian.

Oleh karena itu, hendaknya kita memberi pengertian kepadanya. Jangan langsung marah dan memberi penilaian yang tidak-tidak mengenai teman tersebut. Bila kita memiliki waktu longgar, berilah panggung pada teman kita untuk mengeluarkan unek-uneknya.

5. Sampaikan Jika Terganggu

Jika kita merasa terganggu dengan kebiasaan teman kita yang selalu berbicara, kita bisa langsung menyampaikan kepadanya. Sampaikan dengan jujur dan sopan bahwa kita merasa tidak nyaman akan hal tersebut. Jika penyampaian kita baik, kemungkinan teman kita akan memahaminya.

Demikian 5 tips cara menghadapi teman yang suka berbicara. Mudah, kan?

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak