Beberapa hal dalam hidup memang seringkali terasa berat sekali. Semua seolah berada di ubun-ubun. Masalah demi masalah yang datang dalam hidup itu selalu menjadi hal yang menyesakkan, menakutkan. Tidak ada orang yang menginginkan, tapi memang sebuah fase hidup yang harus dilalui.
Oleh karena itu, berusahalah untuk tidak membuat perkara dengan orang lain. Karena kalau sampai kamu bermain api, maka kamu harus siap untuk terbakar. Kalau kamu memancing keributan, maka kamu harus siap dengan risiko yang kamu ambil.
Oleh karena itu, berikut ini merupakan beberapa hal yang akan kamu rasakan ketika memiliki masalah. Semoga bisa menjadi cerminan diri untuk bisa menghindarinya.
1. Ingin sendiri
Ketika seseorang berada dalam masalah yang membelenggu jiwanya, maka dia akan lebih nyaman dalam kesendirian. Sendiri dalam tempat yang hening merupakan salah satu cara menangkan diri yang paling baik.
Bayangan buruk mulai menghantui, tapi dia akan berusaha lebih keras untuk mengontrol emosi dirinya agar tetap stabil. Kepala akan menjadi objek yang bisa saja dibenturkan ke sekitar, dipukul berkali-kali, diberantakkan rambutnya. Pusing!
Tapi sebenarnya, semua itu tidak memberikan solusi apapun. Kamu boleh saja melampiaskan amarah, bentuk kesal dari kesalahan yang telah kamu lakukan. Asal, jangan menyakiti diri sendiri. Jangan sampai kamu kehilangan harapan.
2. Tidak bisa diajak ngobrol
Tidak akan bisa untuk diceritakan kepada orang lain ketika kita sedang memiliki masalah. Oleh karenanya, meskipun ada sebuah keharusan untuk berinteraksi dengan orang lain, tapi orang yang sedang punya masalah tidak akan bisa diajak berbicara tentang hal apapun. Misalnya saja, tidak nyambung ketika diajak ngobrol.
Meskipun raganya ada di suatu tempat, tapi pikirannya melayang ke mana-mana. Oleh karena itu, sebenarnya cukup mudah untuk mengetahui seseorang yang sedang punya masalah. Kamu harus lebih peka kepada orang di sekitar.
Ketika kamu sendiri yang punya masalah, maka coba untuk batasi interaksi dengan orang lain ketika diri memang merasa belum siap untuk melakukan semua itu.
3. Tidak enak makan
Pikiran sangat mempengaruhi nafsu makan. Ketika seseorang sedang memiliki masalah, maka dia akan merasa tidak memiliki selera untuk makan. Apapun makanannya, selama masalah itu belum bisa terpecahkan maka tidak akan terasa kelezatannya.
Makanya, ketika seseorang menjadi kurus, banyak tetangga yang julid dan mengatakan kalau dia lelah secara pikiran. Meskipun tidak senang mendengar hal itu, namun hal itu memang nyata terjadi kepada beberapa orang. Sayangnya, ketika makan menjadi tidak teratur, maka kesehatan menjadi risiko nomor satu yang harus dipertaruhkan.
Oleh karenanya, kamu harus selalu memiliki pikiran meskipun kamu punya masalah yang cukup besar, tapi kamu harus tetap sehat, menyelesaikan segala hal yang telah kamu mulai.
4. Buntu
Beberapa orang seringkali menganggap ketika mendapatkan masalah besar, maka dia sudah berada di ujung jalan. Buntu. Putar otak ke sana-ke mari, tetap tidak memiliki solusi.
Namun, terkadang bukan solusi kita yang salah, tapi cara penyelesaiannya yang kurang tepat. Jangan pernah ragu untuk meminta bantuan orang lain ketika kamu merasa butuh bantuannya.
Terkadang, dengan berbicara dengan orang lain kita akan memikirkan solusi yang tidak pernah terbayangkan. Tetap semangat dan menyakini bahwa di setiap masalah, pasti ada jalan keluarnya.
5. Tidak tenang
Seseorang yang sedang memiliki masalah, tidak akan merasa tenang dalam menjalani hidup. Apalagi mereka yang terbiasa menumpuk masalah demi masalah sehingga tidak lekas ditemukan jalan akhirnya.
Belajar dari semua itu, kamu harus berusaha dengan sigap untuk melewati segala masalah yang ada. Sehingga hal itu bisa segera diatasi dan terlewati. Tidak sekadar mengganjal di hati dan membuat hidup menjadi tidak tenang dan terhambat bahagianya.
Jadi, itu dia beberapa hal yang dirasakan oleh orang yang punya masalah. Kamu harus berusaha untuk menghindarinya.
Video yang mungkin Anda lewatkan.