5 Tanda Kamu Menjalani Pernikahan Tanpa Cinta, Minim Kontak Fisik!

Munirah | Latifah
5 Tanda Kamu Menjalani Pernikahan Tanpa Cinta, Minim Kontak Fisik!
Ilustrasi Pasangan Dingin. (unsplash.com/@jasonyoder)

Hubungan kamu dan pasangan langgeng, tapi tanpa adanya kehadiran cinta. Apa enak dan betah? Nggak, kan?

Tapi itulah yang kerap kita lihat di dunia nyata. Pasangan suami istri yang tetap terikat status menikah, tapi sikap satu sama lain bikin orang yang melihatnya geleng-geleng kepala. Tak ada keromantisan, berganti percekcokan.

Di bawah ini, ada beberapa tanda kalau kamu sedang menjalani pernikahan tanpa cinta. Yuk, disimak sama-sama!

1. Argumentasi yang terjadi secara konstan

Salah satu tanda kalau kamu sedang berada dalam pernikahan tanpa cinta, sering banget terjadi argumentasi. Bahkan kerap, pemicu argumentasi itu sendiri tidaklah jelas.

Hal ini bisa terjadi karena sebenarnya kamu dan pasangan sudah tak lagi nyaman bersama. Sehingga seperti orang bermusuhan jadinya.

2. Sudah jarang berkomunikasi

Walaupun kamu dan pasangan tinggal seatap, tetap cara berkomunikasi kalian seperti orang asing. Berbincang-bincang sudah jarang, kalau ada yang bertanya, jawabannya singkat, padat, jelas, tanpa ada kehangatan sama sekali.

3. Minim kontak fisik

Kontak fisik yang sering terjadi, bisa memperkuat keintiman emosional antara suami dan istri. Ciri dari pernikahan yang sudah tak lagi ada rasa cinta, bisa terlihat dari intensitas hubungan seksual yang sudah jarang, begitu pun bahasa tubuh lain seperti pelukan, ciuman, usapan lembut pada pasangan di luar hubungan seksual, sudah sangat minim sekali bahkan hampir tak pernah lagi.

4. Masing-masing sibuk dengan aktivitas sendiri

Ketika ikatan cinta itu kuat, maka kamu dan dia pasti ingin selalu menghabiskan waktu bersama. Beda halnya kalau sudah tak lagi hadir rasa cinta. Kamu dan pasangan jadi mencari kebahagiaan lewat cara lain, sehingga sibuk dengan aktivitasnya masing-masing.

5. Minim empati

Empati ini bisa berwujud pengertian saat pasangan sedang tak ingin melakukan sesuatu, atau perhatian ketika pasangan sedang sakit. Nah, ini yang sudah tak dirasakan lagi.

Selain masing-masing jadi cuek, ketika ada salah satu yang sakit, bukannya malah ditolong, malah bisa-bisa dimarahi. Dibilang ceroboh, tidak bisa mengurus diri, dan sebagainya.

Kalau tanda-tanda di atas tadi ada pada pernikahanmu sekarang, sebaiknya kamu dan pasangan segera berdiskusi mengenai kelanjutan rumah tangga kalian. Nggak mau, kan menghabiskan sisa hidup bersama dalam penderitaan?

Hidupkan kembali rasa cinta yang sempat pudar, dengan banyak melakukan aktivitas bersama, dan saling pengertian terhadap pasangan.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak